in ,

Wanita Ini Temukan Catatan Pesan di Ponsel yang Memilukan dari Suaminya yang Meninggal Akibat Virus Corona

Dalam catatan itu, Jonathan menulis bahwa dia “sangat beruntung” dan Katie, 33 tahun, telah “memberi saya kehidupan terbaik yang saya miliki”.

CakapCakapCakap People! Katie Coelho kehilangan suami dan ayah dari dua anaknya karena virus corona. Kepergian suaminya tanpa mengucapkan selamat tinggal. 

Tepat ketika dia pulih dari masa mimpi buruk dan mengumpulkan barang-barangnya dari rumah sakit, Katie menemukan sebuah catatan memilukan yang ditinggalkan oleh sang suami.

View this post on Instagram

Heartbreaking. Sip. Condolences to his wife, kids and the rest of his family #Repost @#buzzfeednews ・・・ Katie Coelho is having trouble believing her husband Jon will never come home alive from the hospital after testing positive for the coronavirus. He was young and healthy, survived two bouts of cancer, and because he’d been in remission for so long, his doctor had said it wouldn’t cause complications. But at just 32 years old, Jon died of cardiac arrest brought on by the coronavirus. When Katie came to the hospital to collect her husband’s belongings, she opened his phone and found that he had left her a note. “He made you feel so loved,” Katie said. “I never doubted how much he loved me and the kids.” (📷: #KatieCoelho)

A post shared by WHATSINTHENEWS.COM | NYC (@whatsinthenews) on

Pada 22 April 2020, Jonathan Coelho meninggal dunia setelah berjuang menghadapi sakitnya  selama hampir sebulan. Segera setelah itu, Katie diberi tahu tentang kematian suaminya, ia bergegas ke rumah sakit di Danbury, Connecticut, AS. Namun, Jonathan sudah meninggal saat itu.

Saat mengumpulkan barang-barang Jonathan dari rumah sakit, Katie menemukan catatan emosional di dalam ponsel yang ditinggalkan Jonathan untuknya dan anak-anak mereka.

Dalam catatan itu, Jonathan menulis bahwa dia “sangat beruntung” dan Katie, 33 tahun, telah “memberi saya kehidupan terbaik yang saya miliki”.

Katie dan Jonathan memiliki dua anak — Braedyn berusia dua tahun dan Penelope yang berusia 10 bulan.

Dalam catatan itu, Jonathan menambahkan bahwa dia “bangga” menjadi suami Katie, dan ayah bagi Braedyn dan Penny.

“Aku mencintai kalian dengan sepenuh hati dan kamu telah memberiku kehidupan terbaik yang pernah ku miliki. Aku sangat beruntung, itu membuatku sangat bangga menjadi suamimu dan ayah bagi Braedyn dan Penny. Katie, kamu adalah orang penyayang yang paling cantik yang pernah aku temui .. kamu benar-benar sangat baik … pastikan kamu menjalani hidup dengan kebahagiaan dan semangat yang sama yang membuat aku telah jatuh cinta padamu. Melihatmu menjadi ibu terbaik bagi anak-anak adalah hal terhebat yang pernah ku alami,” tulis Jonathan dalam catatan itu yang dirilis oleh Buzz Feed News, seperti dilansir Gulf News.

Dalam tulisan itu, Jonathan juga meminta Katie untuk menyampaikan pesannya kepada anak-anak: “Biarkan Braedyn tahu bahwa  dia adalah teman terbaikku dan aku bangga menjadi ayahnya dan untuk semua hal luar biasa yang telah ia lakukan dan terus lakukan. Katakan pada Penelope bahwa dia adalah seorang putri dan dapat memiliki apa pun yang dia inginkan dalam hidup. Aku sangat beruntung. Jangan menahan diri, dan jika kamu bertemu seseorang, ketahuilah bahwa jika mereka mencintaimu dan anak-anak, aku juga akan menyetujui dan bahagia untukmu, selalu bahagia tidak peduli apa pun.”

Jonathan, 32 tahun, dinyatakan positif terkena virus corona baru pada 26 Maret 2020 dan mengalami serangan jantung pada 22 April 2020 sebelum ia meninggal. Dari 28 hari yang dihabiskannya di rumah sakit, Jonathan menggunakan ventilator selama 20 hari.

Comments

One Ping

  1. Pingback:

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Ternyata Begini Cara Atasi Kantuk Pasca Berbuka Puasa! Siapa yang Sering Mengalaminya?

Ini Dia Tips Aman Buat Kamu yang Ingin Membeli Takjil di Saat Pandemi Corona