in ,

Selain Vladimir Putin, Ini 4 Tokoh yang Dituduh Lakukan Kejahatan Perang

ICC bahkan telah mengeluarkan surat penangkapan untuk presiden Rusia itu

CakapCakapCakap People! Presiden Rusia Vladimir Putin disebut bertanggung jawab atas kejahatan perang mendeportasi anak-anak Ukraina. Tuduhan tersebut dilayangkan oleh Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) baru-baru ini. ICC bahkan telah mengeluarkan surat penangkapan untuk pemimpin Kremlin tersebut.

Selain Vladimir Putin, Ini 4 Tokoh yang Dituduh Lakukan Kejahatan Perang
Presiden Rusia Vladimir Putin [Foto: Sputnik/Reuters]

Selain Putin, berikut sejumlah tokoh yang juga dituduh melakukan kejahatan perang, dilansir dari laman icc-cpi.int.

1. Omar al-Bashir

Omar al-Bashir merupakan Presiden Sudan sejak 16 Oktober 1993. Dia dituduh melakukan dua kasus kejahatan perang. Pertama, sengaja memerintahkan serangan terhadap warga sipil. Kedua, melakukan kejahatan perang perampokan. Omar juga didakwa terhadap lima kasus kejahatan kemanusiaan, yaitu pembunuhan, pemusnahan, pemindahan paksa, penyiksaan, dan pemerkosaan.

ICC telah mengeluarkan dua surat perintah penangkapan Omar, yaitu pada 4 Maret 2009 dan 12 Juli 2010. Namun hingga sekarang, dia berstatus buronan. ICC tak bisa mengadili seseorang kecuali tersangka hadir di ruang sidang. Hal ini membuat kasus Omar masih mandek di tahap pra-peradilan.

2. Charles Taylor

Presiden Liberia Charles Taylor dituduh bertanggung jawab atas tewasnya 120 ribu orang. Dia disebut terlibat dalam kecamuk Perang Saudara di Sierra Leone yang berlangsung lebih dari satu dekade itu. Perang pecah pada November 1996 sampai Januari 2002. Charles kemudian melepaskan jabatan presiden Liberia pada 2003 setelah dakwaan terhadapnya dikeluarkan.

Pada 2006, Taylor ditangkap di negara tempat pelariannya, Nigeria. Pengadilan terhadapnya dimulai pada 4 Juni 2007. Pengadilan internasional di Den Haag, Belanda, mengeluarkan putusan menyatakan Charles bersalah atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Dia divonis penjara 50 tahun.

3. Slobodan Milosevic

Presiden Serbia Slobodan Milosevic didakwa atas tuduhan kejahatan perang, kejahatan kemanusiaan, dan genosida pada 2002. Dia dituduh terlibat dalam kasus genosida dalam Pembantaian Serbia pada 1995. Lebih dari 7 ribu pria Muslim di Srebrenica ditangkap dan dibunuh.

Selain itu, Milosevic didakwa 27 kasus terkait kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan, termasuk persekusi, pembunuhan, dan penyiksaan di Bosnia. Dia juga dituduh bertanggung jawab atas kampanye teror dan kekerasan yang ditujukan pada warga Kosovo Albania. Namun, ia meninggal dunia di pusat penahanan PBB pada 2006, sebelum sidangnya berakhir.

Milosevic dituduh sebagai dalang agresi militer Serbia dan melakukan pemusnahan etnis secara kejam setelah Yugoslavia runtuh era 1990-an. Dia juga disebut terlibat dalam kejahatan serupa di Kosovo dan Kroasia setelah dia menjadi presiden. Sosok yang dijuluki Si Tukang Jagal dari Balkan itu sempat kabur sebelum ditangkap.

Pada akhirnya Slobodan menyerahkan diri pada 2001. Sidang pengadilannya berulang kali terhenti karena kesehatannya yang buruk. Dia ditemukan meninggal dunia akibat serangan jantung di kamar penjara pada11 Maret 2006. Slobodan merupakan presiden pertama yang menghadapi pengadilan kejahatan perang internasional.

4. Ratko Mladic

Selain eks Presiden Serbia, mantan komandan militer Serbia Bosnia, Ratko Mladic juga dituduh melakukan kejahatan perang. Dia dinyatakan bersalah melakukan pembantaian terhadap ribuan warga Muslim di Srebenica pada 1995. Ratko divonis pada 2017 dan dijatuhi penjara seumur hidup.

Klik DI SINI untuk meneruskan membaca, Cakap People!

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Dunia Sudah Tahun 2023 di Ethiopia Baru 2015, Kok Bisa?

Dunia Sudah Tahun 2023 di Ethiopia Baru 2015, Kok Bisa?

Daftar Negara Paling Bahagia di Dunia 2023, Indonesia Nomor Berapa?

Daftar Negara Paling Bahagia di Dunia 2023, Indonesia Nomor Berapa?