Indonesia Capai lebih dari 230.000 Kasus Virus Corona, Riau Jadi Hotspot Baru dengan Lonjakan Dramatis

CakapCakap – Cakap People! Kasus baru virus corona yang dikonfirmasi di Indonesia melonjak sebanyak 3.635 pada hari Kamis, 17 September 2020, sehingga totalnya kini menjadi 232.628, karena provinsi Riau di pusat Pulau Sumatera menambah kecepatan beban kasus negara yang sudah meningkat yang didorong terutama oleh empat provinsi yang paling parah terkena dampak di Pulau Jawa.

Indonesia menambahkan rata-rata 3.402 kasus baru per hari sejak 1 September setelah Jakarta mulai melaporkan kasus harian empat digit dan beberapa provinsi, terutama Riau, muncul sebagai hotspot baru virus corona.

Riau, dengan populasi sekitar 7 juta, telah menambahkan lebih dari 2.600 kasus hingga saat ini. Hanya empat provinsi yang terkena dampak terparah dan terpadat di Pulau Jawa yang dapat mengatasi beban kasus baru tersebut.

Riau mencatatkan kurang dari 1.000 kasus bulan lalu, tetapi sekarang telah melaporkan total 4.462 kasus. Kenaikan hariannya juga mencapai level tertinggi baru yaitu sebanyak 225 kasus pada hari Kamis, 17 September 2020.

Dinas Kesehatan Provinsi Riau telah menyatakan enam kabupaten dan kota sebagai zona merah — tempat kasus baru merajalela. Keenam kota di provinsi tersebut adalah Pekanbaru, Dumai, Pelalawan, Kuantan Singingi, Siak dan Kampar.

Empat Besar

Jakarta mencatat 1.113 kasus baru dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah kasus virus corona yang dikonfirmasi menjadi 58.582, termasuk 1.495 kematian.

Ibu kota negara ini telah menambahkan sekitar 18.500 kasus virus corona month-to-date, dengan rata-rata 1.088 kasus per hari. Sebagai perbandingan, rata-rata kasus harian Jakarta pada bulan Agustus sebanyak 603 kasus per hari.

Jawa Timur melaporkan tambahan sebanyak 29 orang meninggal akibat virus corona pada hari Kamis, 17 September 2020. Ini merupakan jumlah kematian harian tertinggi hari itu, dengan total 2.896.

Jawa Timur menambahkan 327 kasus baru virus corona yang dikonfirmasi sehingga totalnya menjadi 39.508.

Jawa Tengah mencatat kenaikan sebanyak 293 kasus virus corona, total menjadi 18.744, termasuk 1.195 kematian. Baik Jawa Timur maupun Jawa Tengah memiliki angka kematian tertinggi secara nasional dibanding provinsi lain.

Jawa Barat mencatat kenaikan harian tertinggi dalam hampir dua minggu, dengan 353 kasus baru dengan total 15.584.

Kebangkitan virus corona di Sulawesi Selatan

Sulawesi Selatan, yang memiliki jumlah kasus terbanyak setelah empat provinsi di Jawa, mengalami kebangkitan kembali virus corona sejak pekan lalu.

Sulawesi Selatan mencatat rata-rata 82 kasus virus corona pada bulan Agustus, menunjukkan keberhasilan awal dalam mengatasi wabah yang memungkinkan Jawa Barat mengambil alih peringkat pada 7 September. Tetapi angka rata-rata kasus harian sekarang telah melonjak menjadi 111 kasus month-to-date, dengan total kasus menjadi 13.867.

Hotspot lain seperti Sumatera Utara, Bali dan Kalimantan Timur menunjukkan kecepatan yang relatif sama dalam hitungan kasus baru sepanjang bulan, rata-rata sekitar 130 kasus virus corona per hari.

Jumlah total kasus virus corona mencapai 9.000 di Sumatera Utara dan mencapai sekitar 7.500 kasus di Bali dan 6.500 kasus di Kalimantan Timur.

Secara keseluruhan, Indonesia memiliki total 56.720 kasus aktif virus corona atau 24,4 persen dari total kasus.

Korban meninggal meningkat 122 orang, sehingga total jadi 9.222 orang yang meninggal usai terinfeksi virus corona, atau 4 persen dari total kasus, melansir Jakarta Globe.