in ,

Australia Bergerak Mendekati Kehidupan Normal Pra-Pandemi; COVID-19 Bisa Dikendalikan saat Ini

Negara itu telah melaporkan kurang dari 29.000 infeksi virus corona dan 909 kematian COVID-19 sejak pandemi dimulai.

CakapCakapCakap People! Kehidupan di seluruh Australia beringsut menuju ke kehidupan normal pra-pandemi pada hari Sabtu, 27 Februari 2021, dengan negara bagian New South Wales (NSW) dan Australia Selatan telah mengizinkan orang untuk berdansa atau menari di dalam ruangan dan negara bagian Victoria mengizinkan kerumunan yang lebih besar di acara-acara olahraga.

Melansir laporan Reuters, tiga negara bagian yang menjadi rumah bagi hampir dua pertiga dari 25 juta orang Australia, mencatat tidak ada penularan virus corona di komunitas lokal pada hari Sabtu. Untuk New South Wales, negara bagian terpadat, ini adalah hari ke-41 berturut-turut tanpa kasus lokal.

[FOTO: EPA-EFE]

Negara bagian NSW, selain mengizinkan hingga 30 orang untuk berdansa atau menari di pesta pernikahan, juga melonggarkan pembatasan lebih lanjut tentang jumlah pengunjung di rumah. Sedangkan negara bagian Australia Selatan telah mengizinkan beberapa klub dansa (dance club) mulai hari Jumat, 26 Februari 2021.

Negara bagia Victoria yang bulan ini memberlakukan penguncian ketat lima hari setelah wabah kecil virus corona, pada hari Sabtu telah mengizinkan aturan yang memungkinkan stadion menampung 50% kapasitas untuk acara olahraga.

Australia bernasib lebih baik daripada kebanyakan negara ekonomi maju berkat penutupan perbatasan yang cepat, kepatuhan masyarakat yang tinggi terhadap langkah-langkah kesehatan masyarakat dan pengujian serta penelusuran yang agresif. Negara itu telah melaporkan kurang dari 29.000 infeksi virus corona dan 909 kematian COVID-19 sejak pandemi dimulai.

Perdana Menteri Australia Scott Morrison menerima dosis pertama vaksin COVID-19 di Sydney pada Minggu, 21 Februari 2021. [FOTO: AFP]

Pada hari Senin, 22 Februari 2021, Australia telah memulai program vaksinasi, dengan sekitar 60.000 dosis vaksin Pfizer / BioNTech diberikan kepada populasi prioritas, seperti staf perawatan lansia dan penyandang disabilitas, dan pekerja perlindungan perbatasan dan karantina.

Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne mengatakan dia sudah menerima dosis pertama vaksin COVID-19 pada hari Sabtu sebagai bagian dari peluncuran yang bertujuan untuk menawarkan imunisasi kepada semua warga Australia pada bulan Oktober.

“Momen vaksinasi juga akan membantu memfasilitasi kemungkinan perjalanan internasional dalam waktu dekat sehingga kami dapat terus menuntut kepentingan nasional yang vital dengan mitra internasional kami,” kata Payne dalam sebuah pernyataan.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Mantan Kepala CIA Sebut Pemimpin Soviet Perintahkan Pembunuhan Presiden AS John F Kennedy

Korea Selatan Memvaksinasi 18.000 Orang pada Hari Pertama Kampanye Inokulasi COVID-19