Sudah Berada di Bumi Selama Lebih dari 500 Juta Tahun, Ini 4 Fakta Unik Seputar Ubur-ubur

CakapCakap – Ubur-ubur merupakan salah satu makhluk hidup yang sederhana Cakap People. Mereka memiliki sistem organ yang rumit, bahkan tak mempunyai otak, paru-paru, tulang, hingga usus. Kendati demikian, ubur-ubur mempunyai jaringan yang cukup terorganisir.

Hewan yang sudah ada di Bumi sejak 500 juta tahun ini memiliki bentuk layaknya jeli. Ia pun selalu ada di setiap samudera. Kendati gemar menyengat manusia hingga menjatuhkan korban, namun hewan tersebut juga diolah jadi hidangan lezat di China dan Jepang. Penasaran dengan fakta unik lain? Cari tahu di ulasan berikut ini yuk.

1. Menjadi penyelamat lingkungan

Mikroplastik termasuk salah satu masalah lingkungan yang jadi makin besar. Salah satu sumber mikroplastik ialah microbeads yang merupakan bola plastik kecil yang dapat dijumpai di gel mandi atau sabun muka. Karena memicu keresahan, maka beberapa bahan tersebut sudah dilarang di beberapa negara.

Guna menggantinya, maka terlahir proyek bernama GoJelly. Proyek tersebut melibatkan ubur-ubur sebab spesies tertentu dari hewan tersebut cukup berkaitan dengan mikroplastik.

Hal yang harus dilakukan ialah membuat biofilter dari ubur-ubur serta limbah pabrik yang memiliki kandungan mikroplastik lalu diarahkan ke filter itu. Sehingga limbah mikroplastik tidak terlanjur melesat ke perairan kita.

2. Serat ubur-ubur dijadikan pupuk

Seiring dengan berjalannya waktu, masyarakat kian mengembangkan pertanian organik. Sehingga muncul produk pupuk ubur-ubur yang jadi solusi untuk para petani dengan metode organik.

Serat ubur-ubur kering dimanfaatkan sebagai pupuk guna meningkatkan kandungan gizi tanah. Bahkan dianggap cukup mampu untuk menghambat tumbuhnya gulma. Pupuk tersebut digunakan di Jepang dan Korea Selatan.

3. Berjasa bagi industri kesehatan

Green Fluorescent Protein (GFP) yang ada di ubur-ubur serta membuat hewan tersebut menyala dalam kegelapan ternyata sangat bermanfaat guna mendiagnosis kesehatan manusia. Memakai GFP, ilmuwan dapat memasang tanda di sel tertentu serta melacak perkembangan dalam tubuh mereka.

Contohnya, GFP dilekatkan pada sel pankreas yang menghasilkan insulin guna memeriksa bagaimana mereka beroperasi. Hal tersebut sangat penting untuk pasien diabetes yang baru saja terjangkit.

4. Ubur-ubur sangat dramatis

Ubur-ubur memiliki air mata palsu yang diperoleh dari jeroan, yang mana protein paling umum terdapat dalam ubur-ubur ialah mucin. Ia merupakan rantai protein panjang yang mempunyai kandungan karbohidrat guna mempertahankan tingkat kelembapan. Ubur-ubur juga memanfaatkan mucin untuk melawan predator dan membersihkan diri.

Mucin juga sudah diaplikasikan dalam industri kesehatan dan kecantikan Cakap People. Bahkan untuk kamu yang mempunyai mata kering maka bisa menjaga bola mata senantiasa lembap dengan mucin yang berasal dari ubur-ubur tersebut.