in ,

Jadi Gampang Marah Saat Menjalani Diet? Ketahui Ini Alasannya

Cakapcakap – Di kala bobot tubuh sudah sangat melampaui batas, maka diet menjadi salah satu program yang wajib Cakap People jalankan. Sebab, bobot tubuh yang berlebih tak hanya memengaruhi penampilan saja. Melainkan, akan berdampak pula pada kesehatan. Setuju bukan? Oleh karena itu, kamu perlu melakukan program diet. Namun, agaknya kamu harus cermat dalam memilih program diet yang hendak dijalankan. Mengapa? Sebab, kondisi terlalu lapar dapat mengubah sifat kamu lho!

Pasti kamu pernah merasakannya, dimana saat kamu sedang dalam kondisi lapar maka kamu akan jadi lebih mudah marah dan kesal. Bahkan kamu akan cenderung melakukan hal-hal yang berbau negatif. Menurut penelitian, ternyata rasa lapar dapat berpengaruh pada suasana hati kamu lho! Hal tersebut mungkin saja terjadi lantaran rasa lapar dapat membuat sistem tubuh tertentu jadi aktif. Misalnya seperti saraf otonom serta hormon yang dapat mengontrol emosi. Begini penjelasan selanjutnya!

Perasaan lebih unggul

Perasaan lebih sensitif saat lapar via sains.kompas.com

Berdasarkan pada penelitian, menemukan hasil bahwa mereka yang mengikuti uji coba dengan kondisi perut lapar merasa dihakimi oleh peneliti. Bahkan terdapat perasaan benci, emosi serta tertekan. Hal tersebut berbeda dengan yang dialami orang yang ikut serta dalam uji coba dengan kondisi perut kenyang. Berbekal dari hasil uji coba tersebut menunjukkan jika perasaan marah  timbul akibat adanya sinyal negatif yang didasari oleh rasa lapar, seperti yang dimuat dalam laman Vemale.

Misalnya saja ada orang yang memotong jalanmu, kemudian kamu pun langsung emosi dan marah-marah. Padahal bukan itu yang sebenarnya membuatmu marah. Kamu marah karena merasa sangat lapar. Banyak orang yang tak menyadari hal tersebut. Apa kamu salah satunya?

Lapar membuat pandangan jadi negatif

Lapar memicu perilaku cepat marah via buahatiku.com

Terdapat teori yang dikenal dengan sebutan affect-as-information theory yang menjelaskan jika saat kamu lapar, maka kamu dapat melihat semuanya dengan pandangan yang lebih buruk. Teori ini juga menjelaskan jika suasana hati dapat berpengaruh terhadap cara kamu melihat dunia. Bahkan semakin lapar, kamu akan semakin dikontrol oleh perasaan tersebut.

Teori yang satu ini juga menandakan jika orang-orang akan cenderung lebih menggunakan peran dari perasaannya. Terlebih saat perasaan tersebut selaras dengan kondisi yang menerpanya. Jika kamu sedang dalam kondisi lapar, pasti rasanya tak akan menyenangkan bukan? Nah, hal tersebut terjadi lantaran rasa lapar menjadikan situasi negatif sebagai suatu hal yang saling terpaut satu sama lain. Sehingga menimbulkan perasaan yang tak menyenangkan. Kamu pun akan mengira jika ada hal-hal negatif yang ada di sekitar kamu, padahal itu disebabkan oleh rasa lapar.

Mengatasi amarah akibat lapar

Cara mencegah rasa lapar berlebih via hellosehat.com

Lantas, bagaimana cara mengatasi ‘hangry’ yang disebabkan oleh rasa lapar? Kamu dapat menyikapinya dengan cermat. Namun, perlu kamu ketahui jika tak selalu seseorang memiliki tingkat kepekaan yang baik perkara rasa lapar yang dialaminya. Bahkan, terkadang kamu tak sadar jika sedang lapar. Kamu dapat mengantisipasi rasa lapar yang berlebih dengan membawa snack sehat seperti buah-buahan atau makanan yang memiliki kandungan protein dikala makan siang atau sarapan. Kudapan semacam itu akan memberikan kamu energi yang lebih. Bukankah lebih baik mencegah dibanding kamu kelaparan lantas uring-uringan?

Mungkin Cakap People pernah mengalami kondisi seperti di atas? Jika awalnya kamu tak menyadarinya, kini kamu dapat lebih cermat dalam menyikapi kondisi tersebut. Jangan biarkan dirimu untuk menahan rasa lapar secara berlebih ya! Boleh saja kamu menjalankan program diet, namun jangan sama sekali tak makan. Karena melalui makanan-lah kita bisa memperoleh energi yang diubah menjadi tenaga.

4 Outlet Kue Kekinian Milik Artis yang Ada di Makassar

Pria Juga Sensitif, Ini Tanda Bila Si Dia Terluka