in ,

Doni Mardono, Ketua Satgas COVID-19 Indonesia Positif Terinfeksi Virus Corona Usai Perjalanan Ke Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan

Doni menduga bahwa kemungkinan dirinya tertular virus tersebut selama waktu makan karena saat itulah dirinya harus melepas masker yang dikenakannya.

CakapCakapCakap People! Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Nasional Doni Monardo mengonfirmasi pada hari Sabtu, 23 Januari 2021, bahwa ia telah dites positif virus corona setelah melakukan perjalanan kunjungan kerja selama seminggu ke Sulawesi dan Kalimantan.

Doni, yang juga adalah Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), telah menghabiskan seminggu terakhir melakukan kunjungan kerja di Mamuju, Sulawesi Barat, pada Jumat, 15 Januari 2021, untuk mengkoordinasikan tanggapan setelah gempa bumi dahsyat di sana dan dua hari kemudian atau pada Minggu, 17 Januari 2021, berkunjung ke Banjarmasin, Kalimantan Selatan, di mana banjir besar melumpuhkan beberapa kabupaten.

Kemudian pada hari Selasa, 19 Januari 2021, Doni kembali ke Sulawesi Barat. Lulusan Akmil 1985 itu baru kembali ke Jakarta pada Jumat, 22 Januari 2021.

Ketua Satgas COVID-19 Nasional yang juga merupakan Kepala Badan Nasional Penanggualangan Bencana (BNPB) Doni Mardono. [Foto via Beritasatu]

Begitu kembali dari Sulawesi Barat, mantan Danjen Kopassus TNI AD yang dikenal sangat disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan COVID-19 ini beserta seluruh staf yang mendampingi selama kunjungan kerja, menjalani tes polymerase chain reaction (PCR) pada Jumat, 22 Januari 2021, malam.

“Dari hasil tes PCR tadi malam, pagi ini [Sabtu, 23 Januari 2021] mendapatkan hasil positif COVID-19 dengan CT Value 25,” ujar Doni sebagaimana siaran pers Satgas COVID-19, Sabtu, 23 Januari 2021.

Doni mengatakan bahwa dirinya tidak merasakan gejala terinfeksi COVID-19 sama sekali. “Pagi ini tetap beraktivitas normal dengan olahraga ringan berjalan kaki delapan kilometer,” lanjutnya.

Selain Doni, salah satu stafnya juga dinyatakan positif COVID-19.

Kepala Satgas Penanganan COVID-19, Doni Mardono. [Foto: Humas BNPB Indonesia]

Doni menduga bahwa kemungkinan dirinya tertular virus tersebut selama waktu makan karena saat itulah dirinya harus melepas masker yang dikenakannya.

“Saran saya, kita harus menjaga jarak dengan orang lain saat makan agar tidak tertular,” kata Doni.

Untuk informasi, Indonesia kini telah melaporkan total 977.474 kasus COVID-19, setelah menambahkan sebanyak 12.191 kasus baru pada Sabtu, 23 Januari 2021.

Sementara itu, angka kematian akibat COVID-19 di Indonesia bertambah 221 orang meninggal, sehingga total menjadi 27.664 pada Sabtu. Sedangkan total pasien yang sembuh sebanyak 791.059.

Kasus aktif COVID-19 di Indonesia saat ini mencapai 158.751 hingga Sabtu.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Inilah Potret Cokelat Tertua di Dunia, Diduga Pesanan Ratu Inggris

Angka Kematian Meningkat Dramatis, Indonesia Adopsi Strategi Baru Atasi Korban Meninggal COVID-19