in ,

Dimulai dari Tanggal 2, Berikut 6 Fenomena Langit Pada Bulan Oktober

Pada tanggal 2 akan ada fenomena satu bulan dua kali bulan purnama

CakapCakap – Cakap People, pada bulan Oktober 2020 ini, akan banyak fenomena langit yang bisa amati dari rumah, baik dengan mata telanjang maupun menggunakan bantuan optik. Setidaknya pada bulan ini saja ada 7 fenomena langit.

Terjadi mulai 2 Oktober, berikut ulasan 7 fenomena langit yang akan terjadi pada bulan Oktober 2020 ini.

1. Satu bulan dua purnama (2 dan 31 Oktober 2020)

Tanggal 2 dan 31 Oktober akan ada bulan purnama. Foto via suaraaktual.co

Dilansir dari Kompas, astronom amatir Indonesia, Marufin Sudibyo membeberkan pada bulan Oktober 2020 ini ada fenomena langit yang unik yaitu dalam satu bulan akan terjadi dua kali bulan purnama.

Berdasarkan perhitungan, bulan purnama terjadi pada Jumat 2 Oktober 2020 dini hari pukul 04.07 WIB. Sementara, bulan purnama kedua terjadi pada Sabtu 31 Oktober 2020 pada pukul 21.51 WIB.

2. Puncak konjungsi Venus-Regulus: 3 Oktober 2020

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menjelaskan selama sepekan berturut-turut terhitung sejak 30 September – 6 Oktober, Venus mengalami konjugsi atau kesejajaran dengan Regulus.

Puncak dari konjungsi Venus-Regulus di rasi Leo ini terjadi 3 Oktober 2020, pukul 06.04 WIB dengan sudut pisah hanya 5 menit busur. Fenomena ini bisa dilihat dari arah Timur-Timur Laut mulai pukul 04.00 WIB.

3. Asteroid 2020 SX3 (8 Oktober 2020)

Asteroid 2020 SX3 mendekati bumi pada 8 Oktober 2020. Foto via express.co.uk

Kamis 8 Oktober 2020 mendatang, asteroid 2020 SX3 mendekati Bumi. Prediksi ini juga memperkirakan jarak asteroid dengan Bumi yang hanya 4,4 kali lipat jarak rata-rata Bumi-Bulan, atau setara 1,7 juta kilometer.

4. Matahari melintasi Jakarta (8 Oktober 2020)

Pada hari yang sama dengan asteroid 2020 SX3 terjadi fenomena matahari yang akan melintasi Jakarta. Dalam bahasa sederhana, Kamis (8/10/2020) pukul 11.40 WIB Matahari berada tepat di atas kepala atau berkedudukan di titik zenith kota Jakarta.

“Bayang-bayang akibat penyinaran Matahari di Jakarta akan menghilang untuk sesaat,” ujar Marufin.

5. Puncak hujan meteor Draconids (8 Oktober 2020)

Lapan juga menyebutkan hujan meteor Draconids aktif di langit Indonesia sejak tanggal 6-10. Sedangkan periode puncaknya terjadi pada 8 Oktober 2020. Fenomena ini bisa disaksikan pada pukul 18.15 hingga 21.30 WIB.

6. Bulan sabit termuda (17 Oktober 2020)

Diperkirakan bulan sabit termuda akan muncul pada 17 Oktober 2020. Foto via republika.co.id

Bulan sabit termuda menjadi penentu awal bulan kalender Rabiul Awwal (bulan ketiga) dalam kalender 1442 Hijriyah.

“Intitusi seperti Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) beserta Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdatul Ulama akan mengamatinya sebagai program rutin yang menjadi bagian timekeeping kalender (mengomparasi jalannya kalender dengan fenomena langit acuan),” jelasnya.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Timothy Ray Brown, Pria Ini adalah Orang Pertama di Dunia yang Sembuh dari HIV

Microsoft Down! Sejumlah Pengguna di Berbagai Negara Kelimpungan Tak Bisa Akses Email