in

TITAN V, Kartu Grafis Besutan NVIDIA yang Bertenaga Kuda

NVIDIA kembali hadir dengan kartu grafis terbaru yang dipasarkan dengan nama TITAN V dan dibuat khusus untuk PC. Produk ini bakal memberi pengalaman baru bagi user-nya di mana customer akan merasakan NVIDIA Volta chip yang dapat dipasang langsung ke komputer.

TITAN V dinilai sebagai GPU (Graphics Processing Unit) paling perkasa untuk PC. Pihak NVIDA dalam keterangan resminya sebagaimana dilansir TechXplore menyatakan bahwa TITAN V mampu melakukan komputasi AI (kecerdasan buatan) dengan kecepatan tinggi. Kartu grafis ini juga memiliki daya yang luar biasa besar.

TITAN V via gamersnexus.net

NVIDIA menambahkan pula bahwa pengguna TITAN V dapat memiliki akses ke AI kartu grafis yang telah mengalami optimisasi, juga perangkat lunak HPC dan deep learning software. Kartu grafis ini juga dilengkapi pula dengan layanan cloud. So, user dapat melakukan sign up akun NVIDIA GPU.

Banyaknya perbedaan TITAN V dengan keluaran NVIDIA ini terletak pada sejumlah registry yang mellibatkan NVIDIA-optimized deep learning frameworks, aplikasi HPC yang dikelola pihak ketiga, NVIDIA HPC visualization tools, dan juga NVIDIA TensorRT inferencing optimizer. Melihat begitu canggihnya GPU anyar ini, sebenarnya siapa yang menjadi target penggunanya?

Nantinya yang menjadi target pengguna TITAN V adalah mereka yang komputernya dapat digunakan untuk menggarap segala sesuatu yang berbau AI alias kecerdasan buatan, deep learning dan juga high performance computing.

Tapi, Forbes punya pendapat sendiri. Menurut majalah yang satu ini, TITAN V sangat pas untuk digunakan para ilmuwan di bidang machine learning yang bekerja dengan menggunakan PC.

Hal tersebut dipertegas oleh Patrick Moorhead yang mengatakan bahwa TITAN V diproduksi khusus untuk para ilmuwan machine learning yang ingin merasakan kenyamanan membeli kartu grafis dan menginstalnya di komputer desktop mereka. Ini artinya para ilmuwan itu tak perlu lagi server, storage atau jaringan khusus.

TITAN V besutan Nvidia via robbreport.com

Beban sebuah machine learning banyak berhubungan dengan operasi matematika tingkat tinggi yang rumit dan berat, hingga butuh bandwith memory yang sangat besar. Nah, semua ini hanya akan diperoleh dengan menggunakan TITAN V.

Hanya saja, TITAN V bukanlah barang murah. Harganya yang mahal dan kemampuan komputasi yang tinggi berarti bahwa di luar tampilan fisiknya, TITAN V dirancang sedemikian rupa agar memihak konsumen yang memang dibidik untuk TITAN V selama ini.

Memang, tak bisa dipungkiri bahwa bisa jadi akan ada gamer berkantong tebal yang bakal membeli TITAN V dan menggunakannya tak lebih dari sekedar kartu grafis. Tapi, konsumen seperti ini bukanlah target utama TITAN V.

TITAN dibuat dengan mengikuti arsitektur Volta, dimana terdapat perubahan desain besar-besaran terhadap streaming multiprocessor yang merupakan inti dari GPU ini. Arsitektur Volta menghantarkan performa deep learning dengan kecepatan lebih dari 100 Teraflops per detik (TFLOPS).

Pihak NVIDIA menyatakan secara resmi bahwa TITAN V disokong oleh 21,1 miliar transistor yang menghantarkan daya 110 Teraflops , 9 kali lebih tangguh ketimbang pendahulunya. Bahkan sangat efisien terkait pemakaian energi. TITAN V dilengkapi High-Bandwith Memory (HBM2) berkapasitas 12 GB, dan digadang-gadang sebagai memori grafis masa depan.

Mau beli, guys? Siapkan saja uang sebanyak 2.999 dolar AS untuk bisa memilikinya.

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Ketegaran dan Semangat Difabel Sukses Taklukkan Gunung Sesean Toraja Bikin Salut

Indonesia Patut Berbangga, Alunan Angklung Telah Mendunia