in ,

Dubes AS untuk Beijing Minta China Jujur Tentang Asal-Usul COVID-19

“Beberapa dari mereka mengatakan mereka tidak memiliki informasi yang cukup,” kata Sullivan

CakapCakapCakap People! Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk China, Nicholas Burns meminta agar Beijing harus lebih jujur ​​​​tentang asal-usul virus Covid-19, yang akhirnya merebak menjadi Pandemi global. Hal itu disampaikan Burns pada Senin, 27 Februari 2023, setelah adanya kesimpulan dari Departemen Energi AS bahwa pandemi kemungkinan besar muncul dari kebocoran laboratorium di China.

Nicholas Burns, berbicara melalui tautan video di acara Kamar Dagang AS, dimana menurutnya, perlu mendorong China mengambil peran lebih aktif dalam Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) jika badan kesehatan PBB ini ingin diperkuat.

Dubes AS untuk Beijing Minta China Jujur Tentang Asal-Usul COVID-19
Barikade mengelilingi area yang dikunci setelah wabah COVID-19 di Shanghai, China, pada 24 Maret 2022. [Foto: REUTERS REUTERS/Xihao Jiang]

“China juga perlu lebih jujur ​​tentang apa yang terjadi tiga tahun lalu di Wuhan dengan asal mula krisis Covid-19,” kata Burns, merujuk pada Wuhan sebagai kota di China sebagai tempat asal kasus manusia pertama dilaporkan tertular Covid pada Desember 2019.

The Wall Street Journal pertama kali melaporkan pada hari Ahad bahwa Departemen Energi AS memiliki kesimpulan bahwa pandemi kemungkinan besar muncul dari kebocoran laboratorium China. Walaupun kesimpulan ini telah dibantah oleh Beijing.

Departemen tersebut membuat penilaian dengan kerahasiaan rendah dalam laporan intelijen rahasia yang baru-baru ini diberikan kepada Gedung Putih dan anggota kunci Kongres, kata Journal, mengutip orang-orang yang telah membaca laporan intelijen tersebut.

Jurnal juga melaporkan, empat lembaga Amerika Serikat lainnya, bersama dengan panel intelijen nasional AS, masih menilai bahwa Covid-19 kemungkinan besar merupakan hasil dari penularan alami, sementara dua lainnya belum diputuskan.

Situs pengujian COVID-19 di luar sebuah hotel di Wuzhou, di wilayah otonomi Guangxi China, pada 24 Maret 2022 [Foto: REUTERS]

Departemen Energi AS tidak menanggapi permintaan komentar lebih jauh. Penasihat keamanan nasional Presiden Joe Biden, Jake Sullivan, mengatakan pada Ahad lalu, ada berbagai pandangan dalam komunitas intelijen tentang asal-usul pandemi.

“Beberapa dari mereka mengatakan mereka tidak memiliki informasi yang cukup,” kata Sullivan kepada CNN.

Sementara itu pihak Cina mengomentari laporan tersebut, yang dikonfirmasi oleh media AS lainnya. Kementerian luar negeri Cina merujuk pada laporan WHO-China yang menunjuk pada asal alami pandemi, kemungkinan besar dari kelelawar, bukan kebocoran laboratorium.

“Pihak-pihak tertentu harus berhenti mengulangi narasi kebocoran lab, berhenti mencoreng Cina dan berhenti mempolitisasi masalah penelusuran asal-usul Covid dari China,” kata juru bicara kementerian luar negeri Mao Ning.

SUMBER ARTIKEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Lima Sate yang Sering Ditemukan di Kuliner Indonesia, Mana Favorit Kamu?

Lima Sate yang Mudah Ditemukan di Kuliner Indonesia, Mana Favorit Kamu?

Resep Bala-bala Jagung yang Renyah dan Sedap

Resep Bala-bala Jagung yang Renyah dan Sedap