Vincent Reffet, Manusia Jet Nomor Wahid di Dunia Meninggal Dunia Saat Latihan

CakapCakap – Cakap People, Vincent Reffet dikenal sebagai jetman yang tersohor di dunia. Ia kerap memukau dengan atraksinya di udara. Pada Selasa (17/11), atlet asal Prancis itu meninggal dalam kecelakaan latihan di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

Meninggalnya Reffet yang juga anggota Mission Human Flight atau program menuju penerbangan manusia secara mandiri itu diumumkan oleh akun Instagram resmi Jetmen Dubai dalam sebuah postingan di hari Selasa (17/11).

“Dengan kesedihan yang tak terbayangkan kami mengumumkan meninggalnya Pilot Jetman, Vincent (Vince) Reffet, yang meninggal pagi ini, 17 November saat pelatihan di Dubai. Vince adalah seorang atlet berbakat, dan anggota tim kami yang sangat dicintai dan dihormati.  Pikiran dan doa kami bersama keluarganya dan semua orang yang mengenal dan bekerja dengannya,” tulis akun tersebut seperti dilansir Al Arabiya, Rabu (18/11).

Dikutip dari Republika, postingan berita duka itupun sontak mengagetkan penggemar Reffet. Mereka mencurahan rasa belasungkawa bagi sang atlet berusia 36 tahun itu. Tak mengherankan karena penantang maut ini dikenal memiliki banyak fans dari seluruh dunia.

Reffet kerap mengeksploitasi kemampuannya dan sering menjadi viral di media sosial. Termasuk ketika dia melompat dari gunung ke pesawat yang bergerak bersama kolega dan sesama orang Prancis, Fred Fugen.

“Semua yang kami lakukan adalah sesuatu yang baru. Kami memiliki begitu banyak mimpi dan hidup ini sangat singkat.” kata Reffet kepada kantor berita AFP dalam wawancara bulan lalu.

Atraksinya yang paling luar biasa dan menakjubkan adalah ketika ia melakukan lompatan dari gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa yang akhirnya mencetak rekor dunia.

Vincent Reffet sebelumnya juga mendapatkan medali emas ketika berkompetisi sebagai skydiver.  Ia berkompetisi sebagai atlet olahraga ekstrim yang disponsori oleh minuman energi ternama.

Salah satu warganet yang juga pernah bekerja sama dengan Vincent mengutarakan rasa belasungkawa atas kecelakaan Vincent. Salah satu akun menyebutkan rasa bangganya  pernah bekerja sama dengan Vincent.

“Tidak, ini tidak mungkin terjadi, semoga engkau istirahat dalam tenang. Sebuah kebanggaan bisa mengenalmu, bekerja denganmu dan melihatmu terbang. Kepada keluarga dan tim aku menyampaikan belasungkawa,” tulis salah satu akun.