Stress Di Tempat Kerja? Mungkin 5 Hal Ini Yang Jadi Penyebabnya

Mendapatkan pekerjaan dan mengembangkan karir pastinya adalah impian setiap orang. Mulai dari kemapanan finansial hingga penguatan eksistensi sosial di masyarakat membuat bekerja jadi lebih punya esensi. Tapi bagaimana kalo kamu ternyata merasa nggak nyaman di tempat kerja? Nggak mencintai pekerjaan atau hal-hal di dalamnya yang bikin stress, tapi kamu mencoba untuk bertahan.

Tentu dalam perjalanan ke depannya bikin kamu nggak sehat secara psikologis. Coba cari tahu penyebabnya dan kamu bisa mencoba mencari solusi atas hal tersebut.

1. Beban kerja yang berat

Kamu merasa bahwa beban kerja yang kamu rasakan saat ini cukup berat dan nggak sepadan dengan gaji yang kamu terima. Secara nggak langsung, hal ini bikin kamu depresi dan terus mengeluh setiap hari di tempat kerja. Belum lagi jam kerja yang kadang lebih panjang dari biasanya karena kerjaan nggak bisa selesai dalam waktu satu hari jadi bikin hal ini pemicu stress. Padahal kamu udah ngerahin kemampuan terbaikmu untuk menyelesaikannya, tapi karena memang kamu nggak mampu dengan beban yang diberikan, jadinya merasa ini adalah tekanan kerja yang luar biasa berat.

2. Komunikasi yang kurang sehat

Sebagai bagian dari tim besar di perusahaan tempat kamu bekerja, ada baiknya hubungan baik dengan orang-orang di dalamnya selalu di jaga setiap hari. Kamu bisa membangun komunikasi yang baik dan mencairkan suasana agar bekerja bukan lagi hal yang sangat berat. Berada di tempat kerja sangat menyenangkan bersama orang-orang yang juga membuatmu bahagia.

Kamu bisa menegur rekan kerja dengan hal-hal di luar pekerjaan misalnya tentang kesamaan hobi, atau tentang keluarga mereka yang mungkin membuatmu tertarik. Kalo komunikasi dengan karyawan lain bisa berjalan baik, maka ketika ada tekanan pekerjaan, kamu berada di tengah-tengah orang yang menerima kamu dan siap membantu kamu apa pun kondisinya.

3. Atasan bermasalah

Punya atasan yang bermasalah sama bawahan emang udah jadi skenario klasik di dunia kerja. Padahal sebenarnya kalo mau dipikir lagi, atasan emang punya tekanan yang besar biar perusahaannya maju dan nggak bangkrut, jadi kalau nanti ada masalah sama perusahaan kan tetep aja karyawan bawah yang terancam dirumahkan.

Tapi tentu beda perusahaan beda atasannya. Ada yang bisa ngemong bawahannya, nggak sedikit juga yang galak abis. Tuntutan atasan yang bikin panik dan keringetan seharusnya bisa jadi motivasi diri kalo apa pun yang diinginkan atasan adalah untuk kebaikan bersama. Kan bukan kamu aja yang sering dituntut macem-macem sama atasan, tapi juga semua karyawan yang kerjanya dirasa kurang produktif.

4. Takut dipecat

Memang menjadi hal yang sulit saat punya masalah di kantor dan akhirnya punya perasaan rendah diri dibandingkan dengan karyawan lainnya. Pihak perusahaan seakan nggak butuh lagi sosok kayak kamu dan kamu pun takut jika suatu hari dipecat secara sepihak.  Rasa takut kehilangan pekerjaan ini secara nggak langsung bakal merasuk ke pikiran dan merubah mentalmu karena ditekan sama ketakutan tersebut.

Tapi membangun kepercayaan diri bahwa kamu masuk ke perusahaan itu karena memang kamu punya kemampuan, akan membuat rasa takut itu perlahan hilang. Kalaupun kamu nantinya kehilangan pekerjaan, kamu udah berusaha semaksimal mungkin dan perusahaan tersebutlah yang nggak siap menerima kekuranganmu saat ini.

5. Rekan kerja nggak asik

Bekerja di perusahaan berarti kamu juga harus bekerja tim bersama dengan karyawan lainnya dengan berbagai latar belakang yang unik. Nggak semua teman kerja bisa jadi tim yang solid karena berbagai kepentingan itu tadi. Konflik kecil dan gesekan emang nggak bisa dihindari, tapi yang jelas jangan sampai mengurangi produktifitas dan mengendorkan semangat untuk jadi lebih baik. Coba untuk lebih berpikir positif dan fokus pada pekerjaan. Hindari sentimen pribadi dan urusan di luar kantor yang masuk ke dalam ruang lingkup kerja.

Beberapa hal di atas memang cukup mengganggu dan jadi bagian dari dinamika perjalana karir yang seru. Jangan sampai stress berkepanjangan bikin kamu nggak produktif dan memaksakan karena tuntutan finansial. Kalau kamu udah mencoba memahami masalahnya, tapi kamu tetap merasa tertekan berarti kamu harus siap-siap mencari tempat kerja lainnya.