in

Meteor Seukuran Bola Jatuh Ke Sawah Petani di India

Peristiwa itu mengejutkan para penduduk dan petani di India.

CakapCakapCakap People! Meteor yang diduga seukuran bola jatuh ke sawah di India timur, mengejutkan para petani, demikian kata pihak berwenang Kamis.

Para pengunjung mengatakan para petani berlari menjauh saat benda berwarna coklat itu jatuh di sawah mereka dan menimbulkan asap.

Dalam foto yang diambil pada 22 Juli 2019, penduduk desa dan petani berpose di sekitar kawah meteorit 10 kg yang jatuh di sebuah ladang di desa Mahadeva di distrik Madhubani di negara bagian Bihar, India timur, sebelum dibawa pada 24 Juli ke Museum Patna. (Agence France Presse / STR)

“Para petani sedang bekerja di sawah ketika batu berat ini jatuh dari langit dengan suara yang sangat keras,” Shirsat Kapil Ashok, hakim distrik Madhubani di negara bagian Bihar, mengatakan kepada AFP.

Penduduk desa kembali setelah asap mereda dan menarik batu keluar dari kawah sedalam empat kaki.

“Kami melihat benda itu memiliki sifat magnetik yang sangat kuat, beberapa bersinar dan beratnya sekitar 15 kilogram (33 pon),” tambah Ashok.

Temuan ini sedang dianalisis oleh para ilmuwan sebagai kemungkinan meteorit.

Meteor adalah partikel debu dan batu yang biasanya terbakar ketika mereka melewati atmosfer Bumi, dengan mereka yang selamat dari kejatuhan yang dikenal sebagai meteorit.

Pada tahun 2016, pihak berwenang di negara bagian Tamil Nadu di India selatan mengatakan sebuah meteorit menewaskan seorang sopir bus dan melukai tiga lainnya.

Sementara para ilmuwan India mendukung klaim otoritas regional, badan antariksa AS NASA kemudian mengatakan tidak percaya objek itu adalah meteorit.

View this post on Instagram

Asteroid burning up in the atmosphere over Russia in 2013😮 Although this asteroid disintegrated before it reached the ground, it still caused a lot of damage to the surrounding area. When it hit the upper layers of Earth's atmosphere, the sonic boom generated was so intense it shattered windows for miles around, injuring over 1,500 people. Luckily no one was killed, however it's only a matter of time before this happens again and next time it might not be so small. Space agencies like NASA and the European Space Agency have planned for future events like this and are looking for ways to redirect incoming asteroids as part of a planetary defence system, but unfortunately the majority of the public don't pay much attention to the space program and it's putting a lot of financial restrictions on the technological advancements if the world's space agencies. That's why it's important to spread awareness so that we can better prepare ourselves for future threats, as next time we might not be so lucky. Share this to your friends to spread awareness☄️ —————————————————— Follow @beyond.the.terra for more✨ —————————————————— Video credit : @rt #space #instagram #explore #lookup #nightsky #sky #stars #abovetheclouds #nasasocial #technology #tech #astrophotography #planetearth #thinblueline #humanity #beyondtheterra #nasa #spreadawareness #asteroid #boom #defence #russia #meteor #videogram #planetary #falling #prepare #alwaysbeprepared #wow #skyonfire

A post shared by Beyond the Terra (@beyond.the.terra) on

Pada Februari 2013 sebuah meteorit jatuh di atas Pegunungan Ural Rusia, menciptakan gelombang kejut yang melukai sekitar 1.200 orang dan merusak ribuan rumah.

THE JAKARTA POST

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Inilah Tanda-Tanda Seseorang Tidak Memiliki Empati, Bagaimana Cara Menghadapinya?

Swiss Menjadi Negara Paling Inovatif di Dunia Selama Dua Tahun Berturut-turut