in ,

Jerman Bakal Tingkatkan Vaksinasi Seiring Penyebaran Cepat Varian Delta COVID-19

Banyak warga Jerman menyukai vaksin yang dibuat oleh Pfizer/ BioNTech.

CakapCakapCakap People! Jerman akan segera memiliki begitu banyak dosis vaksin COVID-19 sehingga dapat menawarkan suntikan kepada warga yang lewat di pusat kota atau di tempat-tempat ibadah karena negara ini sedang berusaha memvaksinasi setidaknya 80 persen populasinya. Demikian disampaikan pejabat kesehatan, Sabtu, 26 Juni 2021.

Sementara permintaan vaksinasi melebihi pasokan vaksin yang tersedia di banyak tempat praktik dokter, ini akan berubah menjadi surplus dalam beberapa minggu ke depan, kata Menteri Kesehatan Jerman Jens Spahn, seraya menambahkan negara itu perlu mempercepat vaksinasi untuk mencegah varian Delta bertahan, melansir Channel News Asia.

Para pembeli berjalan menyusuri distrik perbelanjaan Hohe Strasse sehari sebelum Jerman memberlakukan lockdown total akibat wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Cologne, Jerman, 15 Desember 2020. [Foto: REUTERS/Thilo Schmuelgen]

Pemerintah akan mengirimkan 5 juta dosis ke pusat vaksinasi regional pada minggu pertama Juli dan pembuat obat Moderna Inc akan dapat memberikan dua kali lipat dosis yang semula dijanjikan Jerman, kata Spahn dalam diskusi televisi tentang virus corona.

Itu berarti negara itu akan beralih ke kampanye yang lebih aktif untuk mendorong mereka yang ragu-ragu untuk mendapatkan suntikan, menawarkan vaksin kepada warga yang lewat di pusat kota, atau di gereja dan masjid.

Spahn mengatakan sudah ada ratusan ribu dosis vaksin yang diproduksi oleh AstraZeneca dan Johnson & Johnson yang tidak segera digunakan dalam praktik dokter. Banyak warga Jerman menyukai vaksin yang dibuat oleh Pfizer/ BioNTech.

Jerman sekarang telah sepenuhnya memvaksinasi lebih dari sepertiga dari total populasi, sementara 53 persen telah mendapat suntikan pertama, dengan 852.814 dosis telah disuntikkan pada hari Jumat saja (25 Juni 2021), badan kesehatan masyarakat Robert Koch Institute (RKI) melaporkan pada hari Sabtu, 26 Juni 2021.

Foto: Reuters

Kepala RKI Lothar Wieler mengatakan Jerman ingin memvaksinasi setidaknya 80 persen dari populasi: “Kita perlu mencapai angka itu sehingga kita memiliki perlindungan dasar.”

Meskipun tingkat infeksi saat ini rendah di Jerman, Spahn mengatakan penyebaran cepat varian Delta di Inggris dan Israel menunjukkan perlunya vaksinasi yang cepat.

RKI menyatakan pada hari Jumat bahwa Portugal dan Rusia akan ditambahkan ke daftar “zona varian virus” yang sebelumnya sudah mencakup Inggris dan yang memicu pembatasan perjalanan.

Jumlah total kasus virus corona di Jerman meningkat 592 menjadi 3.726.172 pada Sabtu, 26 Juni 2021, sementara jumlah kematian naik 68 menjadi 90.746.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Para Ilmuwan: Varian Delta COVID-19 Mulai Mendominasi di Afrika Selatan

Penelitian pada Hewan; Obat Antibodi Ganda Efektif Melawan Varian COVID-19