in ,

Inilah 7 Hal yang Harus Kamu Hindari Setelah Latihan Olahraga

Peregangan akan membantu kamu pulih lebih cepat, mengurangi rasa sakit, dan menghilangkan stres di tubuh kamu.

CakapCakapCakap People! Meski kita telah menyelesaikan sesi latihan olahraga, aktifitas untuk terus menjaga kebugaran tidak berakhir. Terkadang, kita akhirnya membuat kesalahan yang bisa menghapus kerja keras kita.

Beberapa hal tersebut antara lain tidak menjaga tubuh tetap terhidrasi, tidak rileks, tidak cukup melakukan peregangan atau tidak memberikan nutrisi yang cukup bagi tubuh. Perbaikilah kebiasaan ini jika kamu melakukan salah satu dari kesalahan pasca-latihan olahraga ini.

Berikut adalah 7 hal yang harus kamu hindari setelah berolahraga, menurut Hasti Singh, Pelatih Kebugaran dan Ahli Gizi Olahraga, seperti dikutip dari Pinkvilla:

1. Tidak terhidrasi

Kebanyakan orang mengalami dehidrasi kronis saat menjalani kehidupan sehari-hari. Kamu harus mengonsumsi jumlah cairan yang cukup setiap saat. Berapa banyak? Sekitar 30-35 ml per kg berat badan setiap hari, ditambah 500-1000 ml untuk setiap jam aktivitas. Ini sangat penting jika kamu banyak berkeringat! Tingkatkan pemulihan pasca-latihan olahraga dengan tetap terhidrasi sepanjang berolahraga dan terutama setelah selesai.

2. Tidak rileks setelah sesi latihan olahraga

Beri diri kamu waktu untuk rileks atau bersantai. Menghentikan latihan olahraga secara tiba-tiba bisa menyebabkan kamu merasa pusing atau pening. Saat kamu berolahraga, suhu tubuh naik dan pembuluh darah terbuka lebih lebar. Tubuh kamu membutuhkan waktu agar pembuluh darah kembali normal. Manfaatkan fitur pendinginan di treadmill kamu. Atau, jika kamu berlari, lakukanlah pendinginan dengan bersantai saja dan berjalan-jalanlah selama beberapa menit setelahnya, tergantung seberapa berat kamu berlari.

3. Tidak melakukan peregangan (stretching)

Tujuan stretching atau peregangan adalah mengembalikan tubuh kamu ke posisi semula sebelum kamu mulai berolahraga. Ketika otot dipanaskan, mereka meregang dan memanjang lebih mudah karena lebih elastis dan fleksibel. Otot berkontraksi saat menjadi lebih dingin. Peregangan akan membantu kamu pulih lebih cepat, mengurangi rasa sakit, dan menghilangkan stres di tubuh kamu.

4. Mengonsumsi gula

Kamu berhak mendapat hadiah setelah berolahraga. Tapi, kamu harus menghindari mengonsumsi lebih banyak kalori daripada jumlah kalori yang sudah kamu bakar saat berolahraga. Jika kamu sudah bekerja keras, manjakan diri kamu dengan sesuatu yang wajar seperti konsumsi yoghurt beku dan perhatikan ukuran porsinya. Jangan abaikan hasil dari semua usaha kamu. Berhati-hatilah untuk membantu pemulihan tubuh setelah berolahraga untuk mendapatkan hasil maksimal dari latihan kamu.

5. Mengonsumsi banyak protein

Makanan dan camilan tinggi lemak bisa menyebabkan pencernaan melambat dan menghambat kemampuan kamu untuk pulih. Isi ulang bahan bakar dengan campuran protein tanpa lemak dan karbohidrat kompleks.

6. Tidak memeriksa atau memperhatikan sesi latihan olahraga

Memperhatikan durasi waktu saat berolahraga adalah penting, baik itu kamu melakukannya dalam waktu sebentar (15 menit) atau alam (satu jam).

Catat tanggalnya, jumlah repetisi yang kamu lakukan, dan seberapa jauh kamu sudah berlari di jurnal olahraga atau di aplikasi di ponsel kamu untuk menunjukkan seberapa jauh kamu telah melangkah. Ini bisa membantu membuat kamu tetap termotivasi dalam berolahraga. Memantau penurunan berat badan dan pembentukan otot akan membantu kamu tetap di jalur dan terinspirasi.

7. Tidak berganti pakaian olahraga setelah latihan

Mengenakan pakaian basah dapat menyebabkan ruam, infeksi, dan jerawat di tubuh, serta membuat kamu merasa kedinginan. Kenakan pakaian yang menyerap keringat agar kulit kamu tetap kering, lalu mandi dan ganti pakaian setelah berolahraga.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Ketua Satgas: Kebijakan Penanganan COVID-19 di Indonesia Dinamis Menyesuaikan Ancamannya

5 Makanan untuk Meningkatkan Daya Ingat Kamu