in ,

Australia Lega Setelah Regulator Obat UE Mendukung Vaksin COVID-19 AstraZeneca

Mayoritas dari 25 juta orang Australia akan diberikan vaksin AstraZeneca.

CakapCakapCakap People! Australia pada Jumat, 19 Maret 2021, menyambut baik keputusan regulator obat Eropa yang mendukung vaksin COVID-19 AstraZeneca setelah penyelidikan keamanan vaksin tersebut. Australia akan meningkatkan upaya imunisasi menggunakan vaksin itu minggu depan.

Reuters melaporkan, Jerman, Prancis, dan negara-negara Eropa lainnya memutuskan untuk melanjutkan penggunaan dosis AstraZeneca pada hari Kamis, 18 Maret 2021, menyusul temuan European Medicines Agency (EMA) bahwa manfaat vaksin lebih besar daripada risikonya.

Menteri Kesehatan Australia Greg Hunt. [Foto: AAP Image/Dean Lewins via REUTERS]

Lebih dari selusin negara di Eropa untuk sementara menangguhkan program imunisasi mereka setelah laporan kasus pembekuan darah langka pada beberapa orang yang menerima dosis tersebut.

“Saya pikir ini adalah berita medis global yang sangat penting. Apa yang kami lihat adalah European Medicines Agency (EMA) telah membuat kesimpulan yang sama dengan Australia (regulator obat) … ini berita bagus,” kata Menteri Kesehatan Greg Hunt kepada Sky News. .

Australia tidak menghentikan inokulasi nasionalnya dengan vaksin AstraZeneca meskipun ada jeda di Eropa, mengatakan tidak ada bukti bahwa dosis tersebut menyebabkan efek samping yang serius.

Mayoritas dari 25 juta orang Australia akan diberikan vaksin AstraZeneca.

Australia telah mengamankan hampir 54 juta dosis, dengan 50 juta akan diproduksi secara lokal mulai akhir Maret.

WHO mengatakan dapat merekomendasikan vaksin AstraZeneca untuk digunakan pada orang berusia 65 tahun ke atas. [FOTO: EPA-EFE]

Australia mulai Senin, 22 Maret 2021 akan memulai fase kedua program vaksinasi yang akan memungkinkan hampir enam juta orang mendapatkan dosis pertama vaksin Pfizer / BioNTech atau AstraZeneca selama beberapa minggu ke depan.

Sekitar seperempat juta orang telah menerima dosis vaksin pertama mereka hingga hari Jumat, 19 Maret 2021.

Australia telah melaporkan nol atau rendah kasus satu digit selama beberapa minggu terakhir. New South Wales, negara bagian terpadat di negara itu, melaporkan tidak ada kasus baru yang didapat secara lokal untuk hari kedua berturut-turut.

Australia telah melaporkan lebih dari 29.100 kasus dan 909 kematian sejak pandemi dimulai.

Secara global, COVID-19 telah menewaskan lebih dari 2,7 juta orang sejauh ini.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Ditanya Apakah Dewa Kipas Curang, Begini Jawaban GothamChess

Hampir Selusin Negara Lanjutkan Kembali Penggunaan Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Termasuk Indonesia