in ,

Australia Boikot Diplomatik Olimpiade Beijing, Ikuti AS!

Boikot formal ini berisiko semakin menegangkan hubungan Australia dengan China

CakapCakapCakap People! Australia tidak akan mengirim pejabat ke Olimpiade musim dingin mendatang di Beijing. Demikian disampaikan Perdana Menteri Scott Morrison pada Rabu, 8 Desember 2021. Negara ini bergabung dengan boikot diplomatik Amerika Serikat (AS) terhadap acara tersebut.

Keputusan Canberra itu datang di tengah “ketidaksepakatan” dengan China atas banyak masalah, mula dari undang-undang campur tangan asing Australia hingga keputusan baru-baru ini untuk mengakuisisi kapal selam bertenaga nuklir, kata Morrison, seperti dikutip Reuters.

Logo Beijing 2022 terlihat di luar markas besar Komite Penyelenggara Beijing untuk Olimpiade dan Paralimpiade Musim Dingin 2022 di Taman Shougang, lokasi bekas pabrik baja, di Beijing, China, 10 November 2021. [Foto: REUTERS/Thomas Peter]

China mengatakan AS akan “membayar harga” untuk keputusannya dan memperingatkan “tindakan balasan yang tegas” sebagai tanggapan.

Terlepas dari ancaman itu, Morrison mengatakan Canberra akan bergabung dengan boikot diplomatik Olimpiade Musim Dingin berikutnya.

“Oleh karena itu, pejabat pemerintah Australia (akan), tidak akan pergi ke China untuk Olimpiade itu. Namun, atlet Australia akan pergi,” kata Morrison kepada wartawan di Sydney.

Morrison mengatakan keputusan itu dibuat karena perjuangan Australia untuk membuka kembali saluran diplomatik dengan China untuk membahas dugaan pelanggaran hak asasi manusia di Xinjiang dan langkah Beijing untuk memperlambat dan memblokir impor barang-barang Australia.

Pejabat pemerintah Australia tidak dapat berbicara dengan rekan-rekan mereka dalam beberapa bulan, dengan komunikasi dilakukan melalui diplomat.

Perdana Menteri Australia, Scott Morrison. [Foto: Reuters]

Boikot formal ini berisiko semakin menegangkan hubungan Australia dengan China, mitra dagang terbesarnya, yang memburuk setelah Canberra melarang Huawei Technologies dari jaringan broadband 5G pada 2018 dan menyerukan penyelidikan independen terhadap asal usul COVID-19.

Beijing menanggapi dengan mengenakan tarif pada beberapa komoditas Australia, termasuk batu bara, daging sapi, jelai, dan anggur.

Morrison mengatakan gangguan perdagangan lebih lanjut akan “sepenuhnya dan sama sekali tidak dapat diterima”.

Komite Olimpiade Australia mengatakan boikot diplomatik tidak akan berdampak pada 40 atlet Australia yang diperkirakan akan berlaga di Olimpiade Musim Dingin yang dimulai pada Februari 2022.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

AS Luncurkan Radar Jarak Jauh Baru untuk Deteksi Rudal Balistik dari Korea Utara

Israel Menyelesaikan ‘Tembok Besi’ Penghalang Bawah Tanah Gaza