in ,

5 Negara Ini Tawarkan Kewarganegaraan dengan Cara Mudah, Tertarik?

Sejumlah negara tertentu menawarkan program ini!

CakapCakapCakap People! Saat ini sejumlah negara tertentu menawarkan program menarik kepada orang asing untuk pindah ke sana. Mulai dari kewarganegaraan lewat jalur investasi, hingga pemberian insentif dengan syarat tertentu bagi warga negara lain yang bersedia pindah ke destinasi tersebut.

5 Negara Ini Tawarkan Kewarganegaraan dengan Cara Mudah, Tertarik?
Ilustrasi

Berikut adalah lima daftar negara termudah untuk mendapatkan kewarganegaraan bagi orang asing yang mau pindah ke sana.

1. Vanuatu

Vanuatu menawarkan peluang kewarganegaraan termudah dan tercepat melalui program investasi. Melansir Forbes, warga negara asing bisa memperoleh kewarganegaraan Vanuatu dan paspor Vanuatu dengan investasi minimum sebesar USD 130 ribu (sekitar Rp2 miliar) di negara ini.

Keuntungannya, negara kepulauan Pasifik ini menyediakan akses bebas visa ke 94 negara dan pilihan kewarganegaraan ganda. Program ini tidak hanya memiliki biaya investasi minimum terendah, tetapi juga menawarkan waktu pemrosesan yang cepat, hanya 2 bulan, dan tidak ada persyaratan masa tinggal minimum.

2. Portugal

Portugal menjadi salah satu negara Eropa termudah yang bisa memberikan status kewarganegaraan melalui visa pendapatan pasif. Melansir laman Global Citizen Solutions, Visa Portugal D7 menawarkan kesempatan untuk memperoleh tempat tinggal di Portugal bagi individu yang mandiri secara finansial. Persyaratan penghasilan bulanan minimal €870 (Rp16,6 juta) dan tabungan minimal €10.440 di rekening bank Portugis.

Jika memenuhi syarat, peserta bisa memperoleh kewarganegaraan Portugal setelah lima tahun menetap di negara ini. Sebagai salah satu paspor terkuat di dunia, paspor Portugal memberikan pemegangnya akses bebas visa ke lebih dari 187 negara hak untuk bergerak bebas dan bermukim di wilayah Uni Eropa.

3. Peru

Peru mengizinkan kewarganegaraan bagi warga asing hanya setelah dua tahun berdomisili. Prosesnya relatif sederhana dibandingkan dengan negara-negara Amerika Selatan lainnya.

Biaya hidup yang relatif rendah di negara tersebut menjadikannya pilihan yang menarik bagi orang-orang yang mencari jalur cepat dan terjangkau untuk mendapatkan paspor kedua.

4. Italia

Italia menawarkan program tertentu untuk mengisi kembali populasi di daerah pedesaan. Mengutip Travel + Leisure, wilayah Tuscany di Italia meluncurkan program yang menyediakan dana sekitar €10 ribu hingga €30 ribu (Rp190 juta-Rp573 juta) untuk membeli rumah permanen dan tinggal di kota pegunungan itu dengan penduduk kurang dari 5 ribu jiwa. Demikian pula, kota pulau Sardinia menawarkan hibah sampai €15 ribu untuk membeli dan merenovasi rumah di kota dengan penduduk kurang dari 3 ribu jiwa itu.

Namun, kamu harus menetap secara sah di Italia selama minimal 5 tahun dan berpenghasilan minimum sekitar €6 ribu per tahun untuk memiliki izin tinggal jangka panjang, sebelum mendaftar program tersebut. Atau, kamu bisa memperoleh kewarganegaraan Italia melalui pernikahan dengan warga negara Italia atau melalui naturalisasi setelah tinggal terus-menerus di Italia selama 10 tahun.

5. Irlandia

Pada 2023, Irlandia meluncurkan program Our Living Islands dengan tujuan untuk merevitalisasi tingkat populasi dan mengembangkan ekonomi di 30 pulau terpencilnya. Inisiatif ini menawarkan peserta hingga €84 ribu atau sekitar Rp1,6 miliar untuk pindah, membeli, dan merenovasi salah satu properti lama yang terbengkalai di pulau-pulau pedesaan tersebut.

Namun, ada beberapa hal yang menjadi perhatian dari program tersebut. Pulau-pulau ini jarang penduduknya dan sangat terpencil, sehingga agak sulit untuk mencapai daratan utama. Meski warga negara asing dapat berpartisipasi, tetapi kebijakan ini tidak memfasilitasi prosedur imigrasi, jadi peserta harus melakukannya sendiri.

 

SUMBER ARTIKEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sempat Dilakukan Luna Maya di 2021, Apa itu Egg Freezing?

Sempat Dilakukan Luna Maya di 2021, Apa itu Egg Freezing?

Pramugari Ungkap Alasan Penumpang Sebaiknya Tidak Pakai Selimut Pesawat

Pramugari Ungkap Alasan Penumpang Sebaiknya Tidak Pakai Selimut Pesawat