in ,

Tak Hanya Memicu Bahagia, Inilah Manfaat Cinta bagi Tubuh

Ketika jatuh cinta, tak bisa dipungkiri bahwa kebanyakan orang akan melakukan perubahan-perubahan baik dan positif.

CakapCakapCakap People! Selain membuat bahagia, ada sejumlah manfaat cinta bagi tubuh yang bisa kamu rasakan. Ketika jatuh cinta, tak bisa dipungkiri bahwa kebanyakan orang akan melakukan perubahan-perubahan baik dan positif. Misalnya; jadi lebih rajin mandi, bangun lebih pagi, dan lain sebagainya. Namun, tak hanya berdampak pada kepribadian, ternyata jatuh cinta memiliki dampak untuk tubuh.

“Ada bukti yang mendukung bahwa orang-orang yang berpartisipasi hubungan jangka panjang memiliki beberapa manfaat dalam kesehatan,” ujar Harry Reis, co-editor dari Encyclopedia of Human Relationships seperti yang dikutip dari WebMD.

Tak Hanya Memicu Bahagia, Inilah Manfaat Cinta bagi Tubuh
Ilustrasi

Manfaat Cinta

Melansir berbagai sumber, berikut beberapa manfaat dari cinta terhadap tubuh.

Lebih sedikit pergi ke dokter

Dilansir dari WebMD, salah satu temuan dari peninjauan banyak penelitian mengenai pernikahan dan kesehatan menemukan bahwa orang yang sudah menikah memiliki kunjungan ke dokter lebih sedikit dan rata-rata jangka waktu rawat inap di rumah sakit yang lebih pendek.

Sebuah teori muncul bahwa orang-orang yang sedang ada di dalam sebuah hubungan dapat merawat diri mereka dengan lebih baik. Ini karena seorang pasangan mungkin akan mengatakan hal yang jujur mengenai kebersihan mulut pasangannya, menyuruh pasangannya untuk mengonsumsi makanan yang lebih sehat, dan sebagainya. Seiring waktu, kebiasaan positif ini akan mengakibatkan lebih sedikit penyakit yang bersarang di tubuh.

Rentang hidup lebih lama

Mengutip dari Healthline, penelitian dari 2011 yang meninjau 95 artikel membandingkan tingkat kematian orang yang lajang dengan tingkat kematian orang yang telah menikah atau memiliki hubungan asmara menemukan bukti bahwa orang yang lajang memiliki risiko kematian dini 24 persen lebih tinggi daripada mereka yang berpasangan.

Sebuah studi pada 2012 terhadap 225 orang dewasa yang menjalani cangkok arteri koroner juga menemukan bahwa cinta dapat membuat hidup lebih lama, karena orang yang menikah ketika mereka menjalani operasi 2 kali lebih mungkin untuk tetap hidup 15 tahun kemudian.

Menurunkan tekanan darah

Dikutip dari laman WebMD, sebuah penelitian dari Annals of Behavioral Medicine menemukan bahwa orang yang menikah dengan bahagia memiliki tekanan darah yang lebih baik daripada mereka yang lajang. Walaupun pada faktanya, orang yang lajang dengan jaringan sosial yang kuat juga memiliki tekanan darah yang baik, meskipun tidak sebaik orang yang saling mencintai.

Meningkatkan kesehatan fisik

Mengutip Healthline, cinta yang berkembang menjadi hubungan yang berkomitmen bisa berdampak positif pada kesehatan secara keseluruhan.

Beberapa manfaat tersebut antara lain:

– Penurunan risiko penyakit jantung
– Menurunkan tekanan darah
– Meningkatkan kesehatan kekebalan tubuh
– Pemulihan lebih cepat dari penyakit

SUMBER ARTIKEL

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Kemlu RI Tegaskan Keinginan Dialog Hanya Harapan dari Israel

Kemlu RI Tegaskan Keinginan Dialog Hanya Harapan dari Israel

Hanya Busuk Sebagian, Apakah Buah dan Sayur Harus Dibuang?

Hanya Busuk Sebagian, Apakah Buah dan Sayuran Harus Dibuang?