Tahun 2020 Diwacanakan Ada Sertifikasi Pranikah, Ini Dia 4 Tes yang Perlu Kamu Lakukan Sebelum Nikah!

CakapCakap – Pasti Cakap People sudah mendengar berita wacana yang disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy bukan perihal program sertifikasi pranikah yang akan dilakukan pada tahun 2020 mendatang? Program tersebut merupakan surat legal guna persyaratan pernikahan bagi calon pasangan suami-istri dengan melakukan pelatihan selama kurang lebih 3 bulan.

Selama pelatihan, calon pasangan suami-istri akan diberikan pengetahuan seputar kesehatan organ reproduksi, cara mengatasi stunting hingga aneka penyakit berbahaya yang mungkin akan dialami oleh sebuah keluarga. Sebab edukasi tersebut memang perlu dilakukan mengingat masih banyak masyarakat yang mengabaikan pemeriksaan medis sebelum menikah. Selain itu, menurut situs The Health Site dan Times of India menuturkan jika setidaknya ada 4 tes yang harus dilakukan sebelum menikah. Kira-kira apa saja ya? Ini dia daftarnya!

1. Melakukan tes kesuburan

Agaknya hampir setiap pasangan yang menikah pasti mendambakan kehadiran dari seorang anak. Jika kamu pun memiliki tujuan yang demikian, maka melakukan tes kesuburan sangatlah penting. Dengan demikian baik kamu maupun pasangan bisa mengetahui bagaimana perkembangan sperma serta sel telur. Tetapi jika usai menjalani tes dan ada kendala kesuburan pada pasangan namun kalian tetap ingin menikah, maka tes tersebut dapat membantu meminimalisir adanya trauma sosial, biologis, emosional hingga psikologis.

2. Tes penyakit seksual

Mungkin banyak orang yang belum mengetahui secara pasti apa saja jenis penyakit berkaitan dengan hubungan seksual. Penyakit yang dimaksud  ialah seperti hepatitis C dan B, HIV hingga sifilis dan gonore. Masalah kesehatan tersebut sama sekali tak boleh kamu anggap remeh. Sebab apabila tak ditangani dengan baik, maka bisa jadi dalam pernikahan akan ada masalah lantaran kaitannya dengan fertilitas atau keinginan guna memiliki momongan. Maka dari itu, mengetahui keadaan pasangan itu sangat penting. Jika memang ada masalah yang serius, maka bisa segera mencari penanganan medis yang memadai guna mencegah hal-hal yang kurang diinginkan ke depannya.

3. Tes tentang keadaan medis keturunan

Jenis tes yang satu ini memuat perihal tes untuk penyakit hipertensi, diabetes hingga thalasemia. Sebab beberapa penyakit memang bisa diturunkan secara genetik. Oleh karena itu, tes ini perlu dilakukan oleh tiap pasangan guna mengetahui bagaimana cara penanganan maupun kontrol sedini mungkin apabila hasil tes positif pada beberapa penyakit.

4. Tes kompatibilitas golongan darah

Perlu kamu ketahui bahwa golongan darah harus kompatibel antar pasangan yang hendak menikah. Mengapa? Guna mengHindari terjadinya masalah selama kehamilan terjadi, sebut saja seperti rhesus. Apa itu rhesus? Merupakan suatu keadaan di mana antibodi yang ada dalam darah perempuan hamil malah membuat hancur sel-sel darah merah sang bayi. Perempuan yang memiliki golongan darah negatif rhesus lalu menikah dengan suami yang positif rhesus kemungkinan besar mempunyai rhesus yang tak cocok. Alhasil janin yang ada dalam perut bisa berpotensi ke kematian atau keguguran intrauterin.

Nah, itu dia beberapa serangakaian tes yang sebaiknya Cakap People lakukan sebelum menikah. Tentunya tes yang dilakukan tersebut demi kebaikan kamu dan pasangan ya.