in ,

Negara Ini Berlakukan Cuti Ayah Selama 28 Hari, Disambut Bahagia oleh Warganya

Kebijakan reformis ini merupakan cara pandang baru dalam memandang peran ayah di keluarga

CakapCakap – Cakap People, biasanya warga Prancis menyambut tanggal 1 Juli dengan suasana hati yang murung. Pasalnya muncul berita kenaikan biaya listrik maupun gas. Namun ada yang berbeda dengan Juli di tahun ini.

Sebab diberlakukan kebijakan terbaru berupa cuti ayah selama 28 hari lamanya. Presiden Prancis, Emmanuel Macron mengumumkan jika cuti ayah berlaku mulai 1 Juli 2021.

Kebijakan mulai berlaku per 1 Juli. Gambar via okezone.com

Kebijakan tersebut merupakan aturan wajib cuti selama sepekan untuk para ayah baru, di mana cukup dinantikan supaya para ayah dapat berperan lebih banyak sebagai orang tua sekaligus turut berpartisipasi dalam rumah tangga.

Melalui kebijakan tersebut diatur jika waktu cuti untuk ayah atau orang tua kedua bagi anak kandung atau adopsi diperpanjang jadi 25 hari ditambah 3 hari sedari bayi lahir. Sebelumnya waktu cuti untuk ayah hanya berlaku selama 11 hari plus 3 hari saja.

Sedangkan untuk kasus kelahiran kembar, para ayah berhak memperoleh tambahan 7 hari cuti. Sehingga jika ditambahkan totalnya jadi 32 hari, dibandingkan sebelumnya yang hanya mendapatkan 18 hari.

Pada 3 hari cuti pertama akan ditanggung oleh perusahaan, sementara sisanya bakal ditanggung oleh pihak sistem jaminan sosial. Seorang perawat di Morbihan bernama Nicolas jadi orang pertama yang merasakan kebijakan tersebut.

Ia tengah menunggu kelahiran buah hatinya yang diperkirakan akan terjadi sekitar 2 pekan lagi.

“Ini adalah anak pertama kami, kami tidak sabar untuk bertemu makhluk kecil ini dan menemukan dunianya,” ucap Nicolas pada AFP dikutip Liputan6.

Ayah baru mendapatkan cuti hingga 28 hari. Gambar via bbc.com

Pria berusia 40 tahun itu sudah menyusun banyak rencana guna menyambut kelahiran anaknya. Supaya rekan kerjanya dapat bernapas lega, ia pun mengambil cuti dalam 3 tahap, yaitu beberapa hari pada pertengahan Juli ketika anaknya lahir, di bulan Agustus, serta sebelum mengambil sepenuhnya cuti di September mendatang.

Atasan Nicolas pun langsung setuju dengan permohonan tersebut. Ia meyakini adanya perubahan tentang cara pandang peran sosok ayah di negara tempatnya tinggal. Sebab bagaimana pun, sosok ayah juga dibutuhkan oleh seorang anak.

Banyak ayah yang kurang mempunyai kesempatan untuk cukup waktu bersama bayi mereka. Alhasil hubungan jadi renggang, merasa kurang terlibat, hingga cenderung menyerahkan segalanya pada si ibu Cakap People.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Beginilah Aksi Romantis Pemain Sepak Bola Melamar Kekasihnya di Lapangan Hijau, Bikin Iri

Indonesia dan Thailand Pertimbangkan Suntikan Booster Untuk Tenaga Kesehatan di Tengah Keraguan Vaksin Sinovac