in ,

Kenali 4 Jenis Kanker yang Rawan Menyerang Perempuan

Kita perlu mengenali dan mewaspadainya!

CakapCakapCakap People! Ada beberapa jenis kanker yang secara spesifik lebih rawan menyerang perempuan, apa saja itu? Kanker menjadi momok yang bahkan dapat mengancam nyawa manusia. Untuk itu, perlu bagi kita untuk mengenali dan mengetahui kanker tersebut agar bisa segera tertangani dengan baik.

Kenali 4 Jenis Kanker yang Rawan Menyerang Perempuan
Ilustrasi

Berikut adalah empat jenis kanker yang perlu diketahui agar kamu lebih waspada dan dapat mengambil langkah pencegahan!

1. Kanker Ovarium

Kanker ovarium adalah ancaman serius bagi perempuan. Gejalanya seringkali samar, bisa mencakup nyeri panggul kronis, perubahan siklus menstruasi, atau perut terasa penuh. Sayangnya, kanker ovarium sulit dideteksi pada tahap awal. Penyebabnya belum sepenuhnya dapat dipahami, tetapi faktor genetika, riwayat keluarga, dan faktor hormonal berpotensi membawa pengaruh terhadap hal ini.

Pencegahan dapat dilakukan dengan berbekal pengetahuan tentang gejala, risiko, serta kunjungan rutin ke dokter ginekologi. Jika didapati gejala mencurigakan yang muncul, jangan ragu untuk berkonsultasi langsung dengan dokter. Kesadaran dan deteksi dini sangat penting untuk mengatasi kanker ovarium dan meningkatkan peluang kesembuhan.

2. Kanker Serviks

Kanker serviks adalah ancaman yang perlu diwaspadai oleh perempuan. Gejalanya mungkin tidak terasa pada tahap awal, namun saat kanker berkembang, gejala seperti pendarahan setelah hubungan seksual, nyeri panggul, atau perubahan dalam siklus menstruasi bisa muncul.

Penyebab utama kanker serviks adalah infeksi Human Papillomavirus (HPV) yang bisa menular melalui hubungan seksual. Upaya pencegahan dapat dilakukan dengan mengikuti vaksin HPV dan pemeriksaan Pap smear secara teratur.

3. Kanker Payudara

Kanker payudara adalah salah satu jenis kanker yang paling sering terjadi di dunia. Dalam beberapa kasus, jenis kanker ini menyerang wanita, namun tidak menutup kemungkinan pria bisa terkena kanker payudara.

Gejalanya dapat bermula dari perubahan bentuk atau pembengkakan payudara, benjolan, atau rasa nyeri di sekitar payudara. Faktor risiko dapat melibatkan riwayat genetika dan kelainan hormon.

Adapun pencegahannya dapat dilakukan melalui langkah Periksa Payudara Sendiri (SADARI) atau Pemeriksaan Payudara Klinis (SADANIS) oleh tim medis ahli di bidang kesehatan. Terlepas dari usia, semua perempuan, harus mengenal anggota tubuh masing-masing, utamanya payudara.

4. Kanker Endometrium

Kanker endometrium adalah jenis kanker yang menyerang lapisan di bagian dalam rahim. Kondisi ini umumnya terjadi pada perempuan yang telah memasuki masa menopause, yaitu usia sekitar 60-70 tahun. Tidak ada tes skrining khusus untuk dapat mendeteksi kanker endometrium secara dini pada perempuan yang berisiko rata-rata dan tidak memiliki gejala.

Penyebab dari kanker endometrium tidak diketahui secara pasti, namun beberapa faktor yang terkait dengan hormon dapat meningkatkan risiko kanker endometrium, seperti usia menopause, ketidakseimbangan hormon progesteron dalam tubuh, dan obesitas. Diagnosis kanker endometrium bisa dilakukan melalui pemeriksaan fisik dan pemeriksaan lanjutan, seperti pemeriksaan panggul, biopsi, dan tes pap smear.

Klik DI SINI untuk melanjutkan membaca, Cakap People! 

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Kebiasaan Unik Putri Diana yang Membuatnya Sangat Dicintai oleh Publik, Apa Itu?

Kebiasaan Unik Putri Diana yang Membuatnya Sangat Dicintai oleh Publik, Apa Itu?

Beras Langka dan Harganya Mahal, Menteri BUMN dan Dirut Bulog Ungkap Penyebabnya!

Beras Langka dan Harganya Mahal, Menteri BUMN dan Dirut Bulog Ungkap Penyebabnya!