in ,

Hindari 5 Makanan Ini Agar Imunitas Tubuh Tidak Menurun

Saat cuaca panas terik, daya tahan tubuh rentan menurun.

CakapCakapCakap People! Ada beberapa makanan yang harus kamu hindari agar imunitas tubuh tetap terjaga. Saat cuaca panas terik, daya tahan tubuh rentan menurun. Untuk itu, hindarilah aktivitas fisik yang terlalu melelahkan dan kegiatan yang bisa menurunkan imunitas.

Jika imunitas tubuh lemah, maka tubuh akan mudah terserang penyakit. Salah satu upaya untuk memperkuat imunitas tubuh yakni mengonsumsi makanan sehat. Namun, di samping itu, ada pula makanan yang harus dihindari karena melemahkan imunitas tubuh.

Mengutip dari Healthline, berikut adalah lima makanan yang bisa melemahkan imunitas tubuh, apa saja?

1. Gorengan

Hindari 5 Makanan Ini Agar Imunitas Tubuh Tidak Menurun
Ilustrasi gorengan

Makanan yang digoreng mengandung banyak kelompok molekul yang disebut produk akhir glikasi lanjutan (AGEs). Jika kadarnya menjadi terlalu tinggi dalam tubuh, AGEs bisa menyebabkan peradangan dan kerusakan sel.

AGEs diperkirakan melemahkan sistem kekebalan tubuh dalam beberapa cara, termasuk dengan memicu peradangan, menguras mekanisme antioksidan tubuh, menyebabkan disfungsi seluler, dan berdampak negatif pada bakteri usus.

Oleh karena itu, para peneliti percaya bahwa pola makan tinggi AGEs dapat meningkatkan kerentanan terhadap penyakit seperti malaria dan meningkatkan risiko kondisi medis seperti sindrom metabolik, kanker tertentu, dan penyakit jantung.

Untuk itu, alangkah baiknya untuk mengurangi makanan yang digoreng seperti kentang goreng, keripik kentang, ayam goreng, steak goreng, bacon goreng, dan ikan goreng akan mengurangi asupan AGEs kamu.

2. Makanan cepat saji

Hindari 5 Makanan Ini Agar Imunitas Tubuh Tidak Menurun
Ilustrasi fast food

Mengonsumsinya terlalu sering juga bisa berdampak buruk pada sistem kekebalan tubuh kamu. Pola konsumsi makanan cepat saji dan makanan olahan yang tinggi bisa memicu peradangan, meningkatkan permeabilitas usus, dan menyebabkan ketidakseimbangan bakteri di usus. Semua itu dapat berdampak negatif pada kesehatan kekebalan tubuh kamu.

3. Makanan dengan gula berlebih

Ilustrasi es krim

Tidak ada keraguan bahwa membatasi jumlah tambahan gula yang kamu konsumsi akan meningkatkan kesehatan dan fungsi kekebalan tubuh secara keseluruhan.Hal ini terutama berlaku pada penderita diabetes, karena mereka bisa mengalami peningkatan kadar gula darah lebih lama dibandingkan orang dengan kadar gula darah yang teratur.

Ketika kadar gula darah dalam tubuh tinggi, maka bisa menghambat respons neurofit dan fagosit. Padahal kedua jenis sel tersebut sangat baik untuk membantu melindungi tubuh dari infeksi. Untuk itu, jika dua sel tersebut terhambat, tubuh jadi mudah terinfeksi.

Selain itu, kadar gula darah yang tinggi telah terbukti dapat merusak fungsi penghalang usus dan menyebabkan ketidakseimbangan bakteri usus. Hal ini dapat mengubah respons imun dan membuat tubuh kamu lebih rentan terhadap infeksi.

Selain itu, pola makan tinggi gula tambahan bisa meningkatkan kerentanan terhadap penyakit autoimun tertentu, termasuk rheumatoid arthritis, pada beberapa populasi.

Jadi, membatasi asupan makanan dan minuman tinggi gula, termasuk es krim, kue, permen, dan minuman manis, dapat meningkatkan kesehatan kamu secara keseluruhan dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh yang sehat.

4. Makanan asin

Hindari 5 Makanan Ini Agar Imunitas Tubuh Tidak Menurun
Ilustrasi keripik kentang

Makanan asin seperti keripik, frozen food, dan makanan cepat saji dapat mengganggu respons kekebalan tubuh kamu. Sebab, pola makan tinggi garam dapat memicu peradangan jaringan dan meningkatkan risiko penyakit autoimun.

Garam juga bisa menghambat fungsi kekebalan tubuh yang normal, menekan respons anti-inflamasi, mengubah bakteri usus, dan meningkatkan pembentukan sel kekebalan yang terlibat dalam patogenesis penyakit autoimun.

Faktanya, para peneliti percaya bahwa asupan garam yang berlebihan mungkin berhubungan dengan peningkatan penyakit autoimun di negara-negara Barat. Selain itu, makan terlalu banyak garam telah terbukti memperburuk penyakit autoimun seperti kolitis ulseratif, penyakit Crohn, rheumatoid arthritis, dan lupus.

Oleh karena itu, mengurangi asupan tinggi garam bisa bermanfaat bagi fungsi kekebalan tubuh kamu.

5. Makanan tinggi lemak omega-6

Ilustrasi hidangan ikan salmon

Tubuh kita memang membutuhkan lemak omega-6 dan omega-3. Namun, jika dikonsumsi secara berlebih akan menimbulkan peningkatan risiko penyakit dan kemungkinan disfungsi kekebalan tubuh.

Pola makan tinggi lemak omega-6 tampaknya meningkatkan ekspresi protein pro-inflamasi yang dapat melemahkan respons imun, sementara pola makan tinggi lemak omega-3 mengurangi produksi protein tersebut dan meningkatkan fungsi kekebalan.

Terlepas dari itu, para peneliti menyarankan kamu menjaga keseimbangan lemak omega-6 hingga omega-3 yang sehat. Seperti sekitar 1:1 hingga 1:4 antara konsumsi omega-6 dan omega-3. Cara ini untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Dengan demikian, kamu harus lebih banyak mengonsumsi makanan yang tinggi omega-3 – seperti salmon, mackerel, sarden, kenari, dan biji chia. Namun lebih sedikit makanan yang tinggi omega-6, seperti minyak canola bunga matahari, minyak jagung, dan minyak kedelai.

SUMBER ARTIKEL

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Deretan Makanan dengan Resep Bumbu Kacang yang Wajib Dicoba

Deretan Makanan dengan Resep Bumbu Kacang yang Wajib Dicoba

Cara Mengaktifkan Fitur Ganjil-Genap di Google Maps

Cara Mengaktifkan Fitur Ganjil-Genap di Google Maps