Tips Olahraga Saat Menstruasi, Lakukan Latihan Ringan Hingga Jangan Paksakan Tekanan

CakapCakap – Cakap People! Berolahraga dan gaya hidup sehat termasuk tips hidup bugar. Namun saat menstruasi, sebagian besar wanita bingung apakah harus melanjutkan rutinitas olahraga atau melakukannya dengan lambat. Jika kamu salah satunya, berikut tips olahraga saat menstruasi.

Miten Kakaiya, pelatih kebugaran di Miten Says Fitness (MSF) mengatakan, “Setiap wanita mengalami menstruasi secara berbeda. Oleh karena itu, dalam hal rutinitas kebugaran atau intensitas olahraga, penting untuk mengubahnya setiap periode sesuai kondisi si wanita.”

Misalnya, di bulan lalu saat menstruasi mungkin kamu nyaman melakukan latihan intensitas rendah, di bulan lain kamu bisa melakukan latihan penuh. Apa pun yang kamu pilih, berikut adalah beberapa hal yang harus kamu ingat saat olaraga saat menstruasi, seperti dikutip dari Times of India:

1. Ubah Latihan

Jika kamu merasa lelah, sebaiknya lakukan latihan ringan, seperti yoga, berjalan kaki, joging, atau peregangan. Apabila kamu merasa berenergi dan normal, kamu bisa menyelesaikan sesi latihan penuh.

Menstruasi adalah waktu yang penting bagi wanita untuk mendengarkan tubuh mereka dan mengubah rutinitas latihan sesuai kebutuhan tubuh mereka selama periode tersebut.

“Selama menstruasi, tidak perlu mengikuti rutinitas olahraga Anda 100 persen, tetapi merawat kebugaran tubuh Anda 100 persen,” tambahnya.

2. Jangan Biarkan Efek NOCEBO Menguasai Kamu

Sebagian besar wanita berhenti berolahraga atau bahkan melakukan aktivitas fisik apa pun saat menstruasi dimulai, bahkan jika mereka sedang mengalami hari yang ringan. Penting bagi kita untuk mengabaikan efek nocebo dan fokus pada apa yang dirasakan tubuh kita.

Jika kamu merasa cukup berenergi untuk berjalan-jalan, joging, lakukanlah. Jangan lewatkan latihan kamu hanya karena hari haid kamu telah tiba.

3. Jangan Memaksakan Tekanan pada Tubuh

Olahraga penting selama menstruasi untuk melawan gejala PMS, tapi jangan berlebihan. Sebab bisa membuat kamu merasa lelah, dan merusak tubuh selama menstruasi. Jika kamu merasa tidak dapat membentuk rutinitas olahraga sesuai kebutuhan tubuh dan tujuan kebugaran kamu, pelatih kebugaran bisa memandu kamu dengan rutinitas olahraga yang disesuaikan dan rencana makan yang sesuai untuk tubuh kamu 30 hari dalam sebulan.

SUMBER ARTIKEL