Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Ketika pandemi virus corona (COVID-19) hampir melumpuhkan seluruh sektor kehidupan, termasuk para pelaku bisnis, rupanya hal itu ternyata tak berlaku pada miliarder terkaya nomor satu di dunia versi Forbes saat ini; Jeff Bezos, pendiri dan CEO raksasa e-commerce, Amazon.
Faktanya, Jeff Bezos malah bakal diprediksi bisa menjadi triliuner pertama di dunia pada 2026 mendatang!
Ya, kamu tidak salah membacanya: TRILIUNER!
Situs business software comparison, yang bernama Comparisun, menghasilkan prediksi ini dengan menggunakan data yang dikumpulkan dari Daftar Orang Kaya versi Forbes dari lima tahun terakhir. Ini menghitung tingkat pertumbuhan kekayaan tahunan para milyarder terkaya di dunia.
Penelitian Comparisun menyimpulkan bahwa Bezos akan mencapai status triliuner pada tahun 2026, pada saat ia berusia 62 tahun. Diperkirakan kekayaan bersih Bezos saat ini adalah 140 miliar dolar AS.
Studi yang sama juga memprediksi bahwa pendiri Facebook Mark Zuckerberg bisa menjadi triliuner termuda di dunia pada 2036. Dia akan berusia 51 tahun saat itu.
PrediksinBezos bakal menjadi triliuner di kemudian hari tidak terlalu mengada-ada mengingat seberapa baik yang dilakukan Amazon saat ini. Dengan situasi pandemi yang terjadi saat ini dan belanja online yang selalu tinggi, pertumbuhan Amazon akan terus melonjak.
Bezos memiliki 11,2 saham di perusahaan, yang sangat menguntungkannya ketika harga saham meningkat. Selain itu, ia mampu menjual saham-saham dengan nilai 3,4 miliar dolar AS pada saat yang tepat di bulan Maret 2020, sebelum nilainya menurun karena ketidakpastian seputar COVID-19.
Amazon sendiri memiliki sekitar 175 gudang untuk memenuhi layanan di seluruh dunia.
Dia tidak hanya sibuk menghasilkan lebih banyak uang. Bezos juga telah menghabiskan uang untuk mereka yang membutuhkan selama pandemi. Dia menyumbangkan 100 juta dolar AS kepada bank makanan AS bulan lalu dan juga mengeluarkan uang untuk Feeding America, sebuah organisasi nirlaba yang berbasis di Chicago yang mengelola 200 bank makanan di seluruh negeri.
Seperti yang dijelaskan Bezos dalam posting Instagram-nya:
“Bahkan di masa-masa biasa, kerawanan pangan di rumah tangga Amerika adalah masalah penting, dan sayangnya COVID-19 memperkuat tekanan itu secara signifikan.
“Hari ini, saya ingin mendukung mereka yang berada di garis depan di bank makanan negara kita dan mereka yang bergantung padanya untuk makanan dengan hadiah 100 juta dolar AS kepada @FeedingAmerica. Memberi makan Amerika akan dengan cepat mendistribusikan dana ke jaringan nasional bank makanan dan pantry makanan mereka, mendapatkan makanan untuk keluarga tak terhitung jumlahnya yang membutuhkannya . “
Comments
0 comments