in ,

Pemerintah Swiss Cabut Hampir Semua Pembatasan COVID-19

“Virus itu ada. Kami sedang belajar bagaimana hidup dengan virus itu,” katanya.

CakapCakapCakap People! Swiss akan mencabut hampir semua pembatasan pandemi virus corona mulai tengah malam, kata pemerintah pada Rabu, 16 Februari 2022, ketika kekhawatiran berkurang atas lonjakan infeksi yang dipicu oleh varian Omicron akan membanjiri sistem perawatan kesehatan.

Pemerintah mengatakan hanya persyaratan untuk memakai masker di transportasi umum dan saat mengunjungi fasilitas kesehatan akan tetap berlaku saat perubahan aturan dilakukan, di mana ini mengakhiri hampir dua tahun pembatasan kehidupan publik, Reuters melaporkan.

Orang-orang mengantri di tenda tes COVID-19 di rumah sakit Stadtspital Triemli di Zurich, Swiss 13 Januari 2022. [Foto: REUTERS/Arnd Wiegmann]

“Cahaya di cakrawala sangat terlihat,” kata Presiden Ignazio Cassis pada konferensi pers di Bern, meskipun dia menambahkan pemerintah siap untuk menerapkan kembali pembatasan jika diperlukan.

“Virus itu ada. Kami sedang belajar bagaimana hidup dengan virus itu,” katanya.

Isolasi wajib lima hari bagi orang-orang yang dites positif juga akan tetap berlaku hingga akhir Maret.

Tetapi toko-toko, restoran, dan institusi budaya akan dapat diakses secara bebas, kata pemerintah, melanjutkan dengan langkah-langkah yang telah diberlakukan dua minggu.

“Kami telah menunggu momen ini untuk waktu yang lama”, kata Casimir Platzer, kepala lobi sektor katering Gastrosuisse, memuji berakhirnya persyaratan bagi para tamu untuk menunjukkan sertifikat khusus COVID-19 untuk memasuki bar dan restoran.

Ilustrasi virus corona. [Foto: Reuters]

Lebih dari 90% populasi Swiss yang berjumlah 8,6 juta orang telah memperoleh perlindungan dari virus, baik setelah pulih dari COVID-19 atau telah divaksinasi, menurut para pejabat.

Meskipun puluhan ribu infeksi baru dilaporkan setiap hari, sistem perawatan kesehatan telah bertahan dengan baik dan hunian unit perawatan intensif telah menurun.

Lebih dari 2,6 juta infeksi telah dicatat di Swiss dan negara tetangga Liechtenstein sejak awal krisis. Sekitar 12.600 orang telah meninggal karena penyakit ini.

“Fase akut sudah berakhir,” kata Menteri Kesehatan Alain Berset, tetapi dia menambahkan Swiss akan mempertahankan kapasitas vaksinasi agar tetap aman.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Orang-orang Rusia Akan Melawan Putin Jika Konflik Pecah di Ukraina

NATO: Tidak Ada Tanda-tanda De-eskalasi Rusia