Kekayaan Bos Xiaomi Turun Rp45 Triliun, Ini Penyebabnya

CakapCakap – Cakap People! Nilai kekayaan bos alias CEO Xiaomi mengalami penurunan cukup signifikan tahun ini. Posisinya sebagai orang terkaya di China pun merosot. Bagaimana hal itu bisa terjadi?

Warta Ekonomi melaporkan, kekayaan CEO Xiaomi, Lei Jun, dikabarkan menurun sebesar USD 3,2 miliar atau sekitar Rp45 triliun tahun ini. Oleh karena itu, posisinya sebagai orang terkaya di China dalam daftar China Rich List versi Forbes turun ke peringkat 25.

Jika ditotal, kekayaan Lei Jun saat ini berjumlah USD 8,7 miliar atau sekitar Rp122,3 triliun. Sebenarnya, kekayaan Jun memang mengalami naik-turun secara signifikan selama tiga tahun terakhir. 

Tercatat, pada tahun 2017 kekayaannya USD 6,8 miliar sebelum menanjak menjadi USD 11,9 miliar pada 2018.

Jun hanya satu dari beberapa miliarder di China yang mengalami penurunan kekayaan karena adanya perang dagang. Mayoritas, kekayaan miliarder di sana justru mengalami kenaikan karena tingginya konsumsi domestik.

Bisa dikatakan, kekayaan Lei Jun menurun juga dampak dari penjualan Xiaomi yang sedang melambat. 

View this post on Instagram

How do you like to start your day? #Mi8Lite and ________ 📷 @nurtaika

A post shared by Xiaomi Global (@xiaomi.global) on Jan 15, 2019 at 2:22am PST

Pada Agustus lalu, dalam sebuah laporan, pendapatan Xiaomi pada kuartal I dan II tahun ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya, tetapi di bawah ekspektasi analis.

Selain itu, Market share Xiaomi pun sedang stagnan karena konsumen memilih tidak membeli smartphone baru.