in ,

Jangan Diabaikan, 3 Manfaat Tune Up Sepeda Motor yang Perlu Diketahui

Perawatan pada sepeda motor perlu dilakukan secara rutin

CakapCakapCakap People! Perawatan pada sepeda motor perlu dilakukan secara rutin untuk memastikan performanya tetap prima. Tune up menjadi cara yang tepat untuk mengembalikan kinerja mesin sepeda motor yang mulai bermasalah.

Sebagai informasi, tune up motor merupakan sebuah proses yang dilakukan untuk mengembalikan kinerja mesin ke performa standar. Tune up penting dilakukan, terlebih untuk motor yang digunakan untuk mobilitas harian.

“Tune-up sendiri berbeda dengan servis pada umumya. Jika pada servis hanya mengganti oli atau memperbaiki bagian motor tertentu, maka tune-up berbeda. Namun, keduanya memiliki tujuan sama yaitu, menjadikan kendaraan lebih nyaman dan awet,” tulis Wahana Honda dalam keterangan resmi.

Jangan Diabaikan, 3 Manfaat Tune Up Sepeda Motor yang Perlu Diketahui
Ilustrasi [Foto via wahana honda]

Berikut tiga manfaat tune up sepeda motor seperti dibagikan oleh Wahana Honda.

1. Mengembalikan Performa Motor

Secara garis besar, tune up merupakan salah satu perawatan motor, yang artinya menstandarisasi kondisi motor menjadi seperti baru keluar dari diler. Proses ini akan membuat performa motor menjanjikan kenyamanan dan akselerasi yang bertenaga.

Perawatan ini penting, lantaran penggunaan motor yang dipakai setiap hari dapat menyebabkan beberapa perubahan. Perubahan tersebut yang sebaiknya dikembalikan ke setelan standar awal agar kualitas motor tidak menurun, khususnya pada komponen mesin dan filter udara yang sudah lama tak melakukan tune-up.

Perwatan ini juga meliputi pembersihan area ruang bakar khususnya carbon chamber dengan teknik gurah, jalur injektor, throttle body dari kotoran hasil pembakaran. Sehingga, area pembakaran bersih, yang secara otomatis membuat kondisi motor sehat, lebih nyaman, dan lebih stabil dikendarai.

2. Tiga Sektor tune-up

Terdapat tiga sektor yang harus diperhatikan pada saat tune up. Pertama, sektor mesin yaitu, mengecek kualitas dari oli, busi, dan melakukan pemeriksaan filter udara. Kemudian, perlu memeriksa filter bensin dan karburator. Pada motor injeksi, perlu melakukan pembersihan injektor dan penyetelan katup.

Kedua pada sektor sasis, pemilik harus mengecek kemudi motor dan menyetel rantai roda. Selanjutnya, periksa ban dan velg serta cek kampas rem. Khusus motor matik, lakukan juga pemeriksaan pada volume minyak rem, oli gardan, dan roller.

Ketiga adalah transmisi, pada bagian ini pemilik diwajibkan untuk memeriksa tegangan aki dan tegangan kelistrikan motor. Tak hanya itu, rangkaian pengapian motor, serta lampu dan klakson juga perlu diperiksa.

3. Waktu yang Pas Untuk Tune up

Melakukan tune up perlu dilakukan secara khusus dan tepat, agar hasilnya lebih maksimal. Biasanya, waktu yang tepat untuk melakukan perawatan tersebut dalam kurun waktu 3 bulan sekali atau setiap motor mencapai interval 2.000 km.

Sedangkan, ketika motor digunakan dalam kecepatan lambat dan jarang dipakai, tune up dilakukan ketika interval berada pada angka 3.000-4.000 km. Tidak bergantung pada jarak tempuh.

Tune up motor juga bisa langsung dilakukan bila tenaga mesin dirasa berkurang atau mesin megalami brebet, konsumsi BBM dirasa boros hingga keluar asap hitam dari knalpot, dan motor yang susah hidup ketika hendak dipanaskan pada pagi hari.

SUMBER ARTIKEL

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Lionel Messi Resmi Raih Ballon d'Or 2023, Trofi Bola Emas Ke-8 untuknya!

Lionel Messi Resmi Raih Ballon d’Or 2023, Trofi Bola Emas Ke-8 untuknya!

Apple Luncurkan MacBook Pro M3, Lebih Mahal Rp5 Jutaan dari Seri M2!

Apple Luncurkan MacBook Pro M3, Lebih Mahal Rp5 Jutaan dari Seri M2!