Demi Tesla, Indonesia Janjikan Bebas Pajak Hingga 20 Tahun untuk Pabrik Elon Musk

CakapCakap – Cakap People, tampaknya Indonesia tidak main-main dengan upayanya untuk menggaet pihak Tesla untuk berinvestasi. Bahkan jika sang pemilik, Elon Musk bersedia investasi, maka pemerintah tidak tanggung-tanggung memberikan insentif termasuk soal pajak.

Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk bisa mendapat investasi dari perusahaan mobil listrik asal Amerika Serikat tersebut. Menurut keterangan Agus Gumiwang Kartasasmita selaku Menteri Perindustrian dalam lansiran CNBC Indonesia, jika Tesla sungguh-sunguh berkomitmen untuk investasi di Indonesia, maka pemerintah akan memberikan tax holiday alias pembebasan pajak.

Tak main-main soal besar pajak yang akan diberikan nantinya. Tax holiday bisa saja diberikan antara 5 hingga 20 tahun untuk Tesla.

“Indonesia sudah menyiapkan tax holiday 5 sampai 20 tahun untuk Tesla, kalau mereka mau investasi di Indonesia. Tentu fasilitas ini tergantung dari nilai investasi mereka,” kata Agus.

Hanya saja untuk besaran pajak yang akan diberikan pemerintah nanti bergantung pada nilai komitmen yang menunjukkan seberapa serius investasi Tesla di tanah air. Tesla sendiri sudah berencana mengirim timnya ke Indonesia pada awal Januari 2021 untuk melakukan penjajakan terkait rencana kerja sama tersebut.

Hal ini menanggapi pembicaraan sebelumnya antara Elon Musk sebagai pemilik Tesla dengan Presiden Joko Widodo serta Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Panjaitan melalui sambungan telepon. Pada obrolan tersebut, terjadi tukar pendapat terkait industri mobil listrik serta komponen utamanya yakni baterai listrik.

“Pembicaraan ini membahas mengenai peluang investasi perusahaan mobil listrik Tesla di Indonesia,” bunyi keterangan resmi Biro Komunikasi Kemenko Maritim dan Investasi, Sabtu, (12/12/2002).

Joko Widodo juga mengajak Tesla untuk melihat Indonesia sebagai launching pad Space X.

“Presiden RI Joko Widodo mengajak Tesla untuk melihat Indonesia sebagai launching pad Space X,” bunyi siaran pers tersebut.

Masih menurut lansiran CNBC Indonesia dari warta berbeda, Indonesia mengharapkan bisa jadi produsen baterai mobil listrik. Keinginan tersebut bukan tanpa sebab, mengingat Indonesia memiliki potensi tinggi terkait bahan baku baterai listrik berupa nikel. Kabarnya, pabrikan baterai ini nantinya digadang akan dibangun di Batang, Jawa Tengah.

Menariknya, jika saat ini pemerintah Indonesia tengah berupaya merayu Tesla untuk bangun pabrik untuk baterai kendaraan listrik di Indonesia, rupanya Thailand juga melakukan hal sama. Namun Thailand mengincar Tesla Inc agar mau membangun pabrik mobil listrik di negara tersebut.

Demi bisa menggaet Tesla, Thailand menjanjikan pembebasan pajak selama tiga tahun untuk produsen kendaraan hybrid plug-in dan pembebasan pajak penghasilan maksimum delapan tahun untuk pembuat EV penuh, dengan hak istimewa tambahan jika mereka berinvestasi dalam Riset dan Pengembangan.

Wow, pabrik mobil listrik milik Elon Musk ini ternyata mencuri perhatian banyak ya, Cakap People! Indonesia pun berupaya menjalin kerja sama agar Tesla mau berinvestasi, tentu saja dengan menjanjikan peluang mumpuni sekaligus insentif tambahan berupa pembebasan pajak.