Update COVID-19 di RI [9 Juni]: REKOR! Kasus Positif Melonjak Lebih dari 1.000 Orang Hari Ini

CakapCakap – Cakap People! Kasus positif virus corona baru yang menyebabkan penyakit COVID-19 di Indonesia masih belum menunjukkan tanda-tanda perlambatan sejauh ini, bahkan hari ini kasus baru melonjak lebih dari 1.000 orang. Ini sekaligus adalah rekor baru penambahan kasus positif tertinggi sejak kasus COVID-19 pertama diumumkan pada 2 Maret 2020 di Tanah Air.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19, Achmad Yurianto mengungkapkan bahwa ada tambahan sebanyak 1.043 kasus baru orang yang terjangkit COVID-19 di Indonesia hari ini Selasa, 9 Juni 2020, sehingga total kasus positif menjadi 33.076 orang yang terinfeksi.

Yurianto mengatakan lonjakan kasus didapatkan dari tambahan 16.181 uji spesimen yang dilaporkan hari ini. Sedangkan total sampel yang telah diperiksa mencapai 429.161 spesimen.

“Ini menggambarkan masih ada kasus positif di tengah-tengah masyarakat,” kata Yurianto saat konferensi pers di Gedung BNPB, Jakarta, Selasa, 9 Juni 2020.

Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Timur menyumbangkan kasus baru terbanyak dengan jumlah 232 dan 220 positif. Sedangkan pasien yang sembuh di dua wilayah tersebut mencapai 250 orang. 

“Jumlah ini tak merata penyebarannya di Indonesia,” kata Yurianto.

Selain kasus positif, pemerintah juga melaporkan adanya tambahan sebanyak 510 pasien yang sembuh sehingga total 11.414 orang telah dinyatakan sembuh dari COVID-19. Sedangkan total kematian akibat penyakit ini adalah 1.923 orang setelah mendapat tambahan 40 pasien yang meninggal hari ini.

Berdasarkan data yang dirilis, ada sebanyak 38.394 orang yang masuk dalam pemantauan (ODP) dan 14.108 pasien dalam pengawasan (PDP) terkait COVID-19.

Virus corona (COVID-19) ini telah mencapai ke 34 provinsi di seluruh Indonesia dan sebanyak 422 kabupaten/kota yang terdampak.

Yurianto mengatakan data ini menunjukkan masih ada perilaku masyarakat yang rentan terkena COVID-19. Untuk itu dia berharap bisa segera diatasi dengan penerapan kebiasaan baru yang sehat.

Anggota dari tim komunikasi publik Gugus Tugas COVID-19, Dokter Reisa Broto Asmoro menambahkan, WHO menganjurkan semua orang menggunakan masker dan menghindari kerumunan. Selain itu juga menjaga jarak minimal satu meter dan kebiasaan mencuci tangan.

“Dalam adaptasi kebiasaan baru, mari membiasakan diri menggunakan masker. Lakukan dengan disiplin, lindungi diri dan orang lain,” ujarnya.