Kasus COVID-19 Global Melampaui 75 Juta, AS Tertinggi Nomor Satu!

CakapCakap – Cakap People! Kasus infeksi virus corona global telah melampaui angka 75 juta pada Sabtu, 19 Desember 2020, menurut penghitungan Reuters, ketika beberapa negara di seluruh dunia mulai melakukan vaksinasi terhadap virus tersebut.

Menurut laporan Reuters, Inggris bulan ini menjadi negara Barat pertama yang mulai melakukan imunisasi vaksin corona yang dikembangkan Pfizer dan mitranya dari Jerman, BioNtech. Diikuti oleh Amerika Serikat yang kini juga telah menyetujui vaksin dari Moderna.

Ada 18,65 juta kasus baru dalam sebulan terakhir, tertinggi yang dilaporkan untuk periode 30 hari sejak pandemi virus corona dimulai.

Eropa tetap menjadi kawasan dengan kasus virus corona terbanyak yaitu 21,6 juta kasus. Diikuti Amerika Utara dengan 17,9 juta kasus, Amerika Latin dengan 14,5 juta kasus dan Asia dengan 13 juta kasus virus corona.

Di Eropa, satu juta kasus baru tercatat hanya dalam lima hari, dengan Rusia dan Prancis melaporkan lebih dari 2 juta kasus sejak wabah virus corona dimulai. Inggris dan Italia masing-masing memiliki sekitar 1,9 juta kasus.

Amerika Serikat (AS) menjadi negara pertama di dunia yang mencatat lebih dari 300.000 kematian pada hari Senin, 14 Desember. Negara itu melaporkan lebih dari 2.500 kematian setiap hari, menurut analisis data Reuters dari tujuh hari sebelumnya.

Rumah sakit di seluruh Amerika Serikat telah mulai memberikan suntikan pertama vaksin Pfizer-BioNtech.

Amerika Serikat (AS) tetap menjadi negara dengan kasus terbanyak dengan telah mencatat total lebih dari 17 juta sejak wabah dimulai, kemudian diikuti oleh masing-masing India dan Brasil. Dengan hanya 4% populasi dunia, Amerika Serikat menyumbangkan sekitar 23% kasus dari total keseluruhan kasus virus corona secara global.

Brasil mencatat rekor satu hari sebanyak 70.000 kasus baru pada hari Rabu, bergabung dengan Amerika Serikat dan India sebagai satu-satunya negara yang telah melaporkan total lebih dari 7 juta infeksi. Dengan hampir 180.000 kematian yang dikonfirmasi, negara Amerika Selatan itu memiliki jumlah kematian tertinggi kedua di dunia setelah Amerika.

Pada hari Sabtu, 19 Desember, India melampaui 10 juta infeksi virus corona. India telah bersiap untuk mengirimkan 600 juta dosis vaksin COVID-19 kepada orang-orang yang paling rentan dalam enam hingga delapan bulan ke depan.