Hari Kesehatan Mental Sedunia: Empat Perubahan Gaya Hidup Ini Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental

CakapCakap – Cakap People! 10 Oktober adalah menandai Hari Kesehatan Mental Sedunia 2019, yang dirayakan setiap tahun untuk membantu meningkatkan kesadaran dan dukungan terhadap masalah kesehatan mental di seluruh dunia.

Untuk membantu kamu menjaga kesehatan mental diri sendiri, hari ini dan sepanjang tahun, di sini kita mengumpulkan empat perubahan gaya hidup yang dapat dengan mudah dilakukan untuk membantu meningkatkan kesehatan mental kita.

1. Berhenti minum alkohol

Sebuah studi baru yang diterbitkan awal tahun ini, yang meneliti 10.386 orang dewasa, menemukan bahwa pria dan wanita yang tidak pernah minum alkohol seumur hidupnya memiliki tingkat kesehatan mental tertinggi pada awal penelitian.

Selain itu, wanita yang peminum moderat — didefinisikan dengan mengonsumsi alkohol tujuh minuman atau kurang per minggu — dan yang berhenti minum selama penelitian, mendapat manfaat dari peningkatan kesehatan mental mereka, dengan tingkat kesejahteraan mental yang dekat dengan mereka yang pernah berpantang seumur hidup dalam waktu empat tahun, dan bertahun-tahun berhenti.

2. Kurangi menghabiskan waktu di media sosial

Dengan munculnya media sosial, banyak penelitian telah melihat efeknya pada kesehatan mental kita.

Sebuah penelitian di Inggris yang mensurvei 12.866 remaja berusia 13 hingga 16 tahun menemukan bahwa seseorang yang mengecek atau memeriksa ponsel beberapa kali dalam sehari dikaitkan dengan kesejahteraan mental yang lebih rendah, terutama pada gadis-gadis muda, mungkin karena penggunaan media sosial juga mempengaruhi tidur dan aktivitas fisik, yang terkait dengan peningkatan kesehatan mental.

Sebuah penelitian di AS yang mengamati orang dewasa yang menghabiskan satu jam sehari di media sosial Facebook juga menemukan bahwa mereka yang keluar dari situs media sosial tidak hanya melaporkan merasa lebih bahagia, tetapi juga meningkatkan waktu yang dihabiskan untuk melakukan aktivitas offline seperti bersosialisasi dengan keluarga dan teman.

3. Makan lebih sedikit junk food dan lebih banyak buah dan sayuran

Meningkatkan konsumsi jumlah buah dan sayuran dalam diet kita juga bisa meningkatkan kesehatan mental.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan awal tahun ini, para peneliti AS melihat data yang dikumpulkan dari 245.891 survei via telepon dan menemukan bahwa orang dewasa yang makan banyak makanan tidak sehat, seperti kentang goreng, makanan cepat saji, soda dan konsumsi makanan sehat yang lebih rendah, seperti buah-buahan dan sayuran, dilaporkan lebih mungkin mengalami gejala tekanan psikologis sedang atau berat daripada mereka yang mengonsumsi makanan yang lebih sehat.

Para peneliti menambahkan bahwa temuan ini sejalan dengan temuan dari penelitian lain yang dilakukan di negara lain, yang juga menemukan hubungan antara pola makan yang buruk dan penyakit mental.

4. Cobalah mengonsumsi suplemen gizi

Selain makan lebih banyak buah dan sayuran, hasil yang dipublikasikan bulan lalu dari ulasan terbesar di dunia tentang suplemen gizi dan gejala kesehatan mental menyarankan bahwa mengambil suplemen tertentu dapat membantu dengan beberapa kondisi kesehatan mental, ketika dikonsumsi bersamaan dengan perawatan konvensional.

Penelitian, yang meneliti 33 meta-analisis dengan total 10.951 orang, menemukan bukti kuat bahwa omega-3 dapat membantu mengurangi gejala depresi lebih dari antidepresan saja, dan beberapa bukti bahwa asam amino N-acetylcysteine dapat bermanfaat untuk gangguan mood dan skizofrenia.

Suplemen folat tertentu mungkin juga efektif untuk depresi berat dan skizofrenia.

THE JAKARTA POST