5 Cara Minum Kopi agar Aman dari Asam Lambung

CakapCakap – Cakap People! Ada beberapa cara minum kopi yang akan membuat kamu aman dari asam lambung. Bagaimana caranya?

Minum kopi bisa memperparah kondisi kesehatan lambung bagi sebagian orang. Kondisi ini disebabkan karena biji kopi memiliki kandungan asam alami yang konsentrasinya meningkat ketika dipanggang dan diseduh.

Meskipun perut dapat menangani keasaman, tapi terlalu banyak asam juga dapat menyebabkan masalah. Meski demikian kopi juga bisa melonggarkan otot-otot signifer esofagus bagian bawah(LES) yang dapat memisahkan lambung dari kerongkongan.

Ketika kondisi itu terjadi, cairan lambung yang mengandung asam klorida dapat memercik kerongkongan dan memicu refluks, gejala mulas, bersama dengan nyeri dada, batuk bahkan sampai tenggorokan.

Melansir dari halaman resmi Mindbodygreen, berikut lima cara membuat lambung aman saat kamu minum kopi.

1. Carilah Opsi yang Rendah Asam

Biji kopi mengandung asam alami, dan lebih banyak asam yang terbentuk dalam reaksi kimia, yang terjadi sewaktu biji kopi itu dipanaskan selama pemanggangan dan penyeduhan. Biasanya biji kopi ini ditanam di dataran rendah, seperti kopi Brasil, Peru, Meksiko, Venezuela, Meksiko, Guatemala, Sumatra dan Indonesia yang cenderung memiliki kandungan asam yang lebih rendah secara alami.

Sebelum membuatnya dan membelinya, cobalah terlebih dahulu membaca label dan mencarilah biji kopi yang bertuliskan rendah asam. Di mana biji kopi ini dapat diolah dengan uap atau pelarut untuk mengurangi keasaman, jadi carilah sebisa mungkin produk yang alami rendah asam dibandingkan diproses secara kimia.

2. Cobalah Menyeduh dengan Air dingin

Kopi yang diseduh secara dingin, kemungkinan mendapatkan 65 persen lebih sedikit asam daripada kopi yang diseduh panas. menyeduh kopi dingin akan mengekstrak sedikit asam dan senyawa pahit dari biji kopi, yang membuat kopi ini lebih mudah ditoleransi.

Menyeduh kopi dingin secara dingin bukan berarti anda harus minum kopi dalam keadaan dingin. Tapi dapat juga memanaskan kopi kembali kedalam panci kecil atau microwave.

3. Tambahkan Kolagen Terhidrolisis

Kolagen terhidrolisis, atau peptida kolagen mengandung asam amino seperti glutamin dan glisin yang akan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperbaiki lapisan usus, dan membantu detoksifikasi. Kandungan ini dirancang untuk pelarutan dalam cairan panas dan dingin, yang akan lebih mudah untuk diserap di dalam tubuh dibandingkan diserap oleh protein.

Jika kopi memicu masalah pencernaan, kemungkinan kolagen tidak dapat meredakannya, tetapi jika mendapatkan mentolerir kopi merupakan cara yang bagus untuk memasukan nutrisi penyembuhan kedalam makanan.

4. Tambahkan Cangkang Telur ke dalam Bubuk Kopi

Basa menetralkan asam dari kulit telur yang terbuat dari kalsium karbonat yang bersifat basa. Biasanya kulit telur ini ditambahkan ke kopi bubuk yang akan menyerap dan menetralkan asam dan senyawa pahit lainnya yang dapat mengiritasi perut.

Caranya yaitu dengan memecahkan sebutir telur, lalu cuci cangkangnya hingga bersih dan pecahkanlah menjadi potong-potongan kecil.

5. Gunakan Produk Alternatif Susu

Terkadang yang menjadi masalah itu adalah produk susu, bukan kopinya. Jadi jika memiliki intoleransi laktosa atau susu nabati dalam jumlah kecil dan dianggap bebas laktosa.

Hindari produk susu dan cobalah untuk produk susu yang alternatif seperti almond, jambu mete, kelapa dan susu beras. Jadi jika memilih produk susu alternatif akan mengandung permen karet yang akan membantu menjaga cairan tetap teremulasi sehingga tidak akan terpisah.

SUMBER ARTIKEL