3 Tips untuk Bantu Kamu Mengatasi Kekecewaan

CakapCakap – Cakap People! Apakah promosi yang sesungguhnya sangat pantas untukmu dan kamu tunggu-tunggu itu ternyata diberikan kepada juniorkamu? Apakah orang lain mencuri pujian untuk presentasi yang kamu lakukan? Dan apakah pasangan kamu lebih memprioritaskan sesuatu atau orang lain daripada kamu? Jika jawabannya ya, tidak perlu dikatakan bahwa itu tidak menghadirkan apa-apa selain kekecewaan.

Kamu mungkin mempertanyakan nilai, kemampuan, dan bahkan mungkin menangisi kenyataan bahwa itu selalu terjadi padamu. Tapi, kamu tidak sendirian. Kekecewaan mungkin tidak hanya menghancurkan hati kamu, tetapi juga membuat kamu percaya bahwa dunia adalah tempat yang jahat.

Tetapi orang harus ingat bahwa baik dan buruk adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan, dan seseorang tidak dapat benar-benar menikmati hidup mereka tanpa sedikit kekecewaan dan patah hati. Mengapa kamu bertanya? Karena perasaan inilah yang terkadang membawa yang terbaik dalam diri kita.

Jadi, jika kamu baru saja melawan kekecewaan, berikut adalah beberapa tips yang akan membantu kamu menghadapinya, seperti dilansir Pinkvilla:

1. Ingat kekecewaan itu sementara

Terkadang hal-hal yang menyakiti kita sekarang, adalah hal yang sama yang kita tertawakan di masa depan karena ketika kamu melihatnya kembali, kamu mungkin merasa bodoh bahkan untuk bereaksi terhadap situasi seperti itu. Jadi, alih-alih mengutuk nasib sendiri dan mempercayai orang, duduk dan santailah. Yakinkan diri kamu bahwa ini bukan akhir dari segalanya dan ini juga akan berlalu.

2. Jangan lupa semua terjadi karena suatu alasan

Semua orang akan percaya dan setuju dengan kita ketika kita mengatakan bahwa segala sesuatu terjadi karena suatu alasan dan untuk kebaikan kita. Ingatlah bahwa kehilangan promosi jabatan akan membuat kamu senang. Mengapa? Karena itu memberi kamu kesempatan untuk pindah ke pekerjaan yang lebih baik. Dan hubungan gagal yang kamu tertawakan? Karena kamu akhirnya bisa menemukan separuh jiwamu yang lebih baik karena satu orang yang membuatmu kecewa. Jadi, ini semua tentang percaya bahwa segala sesuatu terjadi karena suatu alasan, dan pada akhirnya, kamu tidak akan pernah menyesalinya.

3. Kekecewaan adalah guru terbaik

Tidak perlu dipikirkan lagi bahwa setiap kekecewaan membawa pelajaran yang akan kamu ingat seumur hidup. Kamu akan belajar apa yang tidak boleh dilakukan, atau bagaimana tidak melakukannya. Jadi, ini adalah win-win untukmu. Bahkan jika kamu tidak mendapatkan apa yang kamu inginkan, kamu mendapatkan sesuatu yang lebih berharga. Tetapi pastikan kamu belajar darinya dan terus maju. Jangan pernah mengulangi kesalahan yang sama dengan berpikir untuk memberikan sesuatu kesempatan kedua. Ya, setiap situasi yang dihadapai oleh seseorang tentu saja berbeda, dan tidak semua orang sama, tetapi ini bukan berarti kamu akan mengulangi kesalahan kamu.