in Berita, NASIONAL

10 Malam Terakhir Ramadhan, Masjid Al Markaz Makassar Siapkan Dana Iktikaf Rp20 Juta Per Malam

by Siti Nurhajaiti May 29, 2019, 9:24 am 9.4k Views

CakapCakap – Masjid Al Markaz Al Islami Makassar menyiapkan dana untuk umat Muslim yang melakukan iktikaf pada 10 malam terakhir Ramadhan. Dana itu diperoleh dari para donatur.

Untuk kebutuhan para jamaah yang iktikaf, panitia Masjid Al Markaz Al Islami menyiapkan dana sebesar Rp20 juta per malam, selama 10 hari terakhir Ramadhan 1440 Hijriah.

Masjid Al Markaz Al Islami Makassar. (Foto: Muizzu Khaidir/CakapCakap)

Kepada ANTARA, Sekretaris Umum Panitia Amaliah Ramadhan 1440 Hijriah Masjid Al Markaz, Siti Rahma di Makassar, Selasa, 28 Mei 2019 mengatakan dana iktikaf tahun ini sebesar Rp200 juta yang bersumber dari berbagai donatur yang telah rutin hampir setiap tahun.

“Dana ini untuk makan sahur para jamaah setiap waktu sahur, kita siapkan makan sahur buat siapa saja yang ikut shalat malam (lail) maupun iktikaf di masjid,” katanya.

Secara tekhis, pihak panitia Ramadhan Masjid Al Markaz Al Islami Makassar menyiapkan sedikitnya 500 kupon makanan sahur dan paling banyak yakni 800 kupon, berbeda-beda setiap malamnya.

Pada malam ganjil, jumlah kupon sahur yang disiapkan lebih banyak, berkisar 700-800 kupon sementara pada malam genap jumlahnya lebih sedikit, hanya 500-600 kupon. Para jamaah akan memperoleh kupon setelah selesai shalat witir.

Meski demikian, Rahma mengaku pada tiga malam terakhir selama persiapan sahur tersebut, panitia sering kekurangan kupon makan, sehingga untuk kasus seperti ini, panitia Ramadhan Masjid Al Markaz tetap menggantinya dengan makan sahur ke warung-warung sekitar masjid.

“Seperti sebelumnya, kami siapkan 710 kupon, tetapi ini tidak cukup yang tidak kebagian nasi kami bawa ke warung makan yang ada di sekitar Masjid Al Markaz dan kami yang bayarkan,” ujarnya.

Pelaksanaan shalat malam (lail) maupun iktikaf tetap memperoleh jatah makan sahur di Masjid Al Markaz. Shalat malam dimulai pada pukul 02.00 dini hari hingga pukul 04.00 subuh, sementara bagi yang iktikaf menentukan waktu terlebih dahulu dengan niat iktikaf.

Beberapa jenis shalat malam yang digelar yakni, shalat taubat, hajat, tahajud, tasbih dan diakhiri dengan shalat witir. “Alhamdulillah selama pelaksanaannya berjalan dengan lancar dan aman,” katanya.