Jati Sunarto
CakapCakap – Cakap People! Terdapat beberapa makanan yang sebaiknya tidak diletakkan di pintu kulkas. Apa saja itu? Pintu kulkas memang terlihat praktis untuk menyimpan makanan yang sering diambil. Namun ternyata, area ini justru punya suhu paling tidak stabil karena terus terkena udara luar setiap kali kulkas dibuka.
Nah, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya jangan disimpan di pintu kulkas kalau kamu ingin kualitasnya tetap terjaga dan tidak cepat basi.
Mengutip Eating Well, berikut adalah deretan makanan yang wajib dijauhkan dari bagian pintu kulkas.
Susu
Walau kelihatannya pas buat ditaruh di pintu, susu sebenarnya butuh suhu yang jauh lebih stabil. Saat pintu kulkas sering dibuka, suhu bisa naik dan memberi kesempatan bakteri berkembang lebih cepat. Cara simpan yang benar adalah dengan meletakkan susu di bagian belakang rak tengah atau bawah kulkas karena area ini paling dingin dan stabil.
Telur
Beberapa kulkas memang menyediakan rak telur di pintu, tapi itu hanya sekadar desain, bukan tempat ideal. Telur butuh suhu yang konsisten agar tetap segar lebih lama. Sebaiknya, simpan telur di dalam karton aslinya, letakkan di rak bagian dalam kulkas agar tidak mudah terpapar perubahan suhu.
Daging atau Unggas Mentah
Daging mentah punya kandungan cairan yang bisa menetes dan mengontaminasi makanan lain. Kalau disimpan di pintu, risikonya makin tinggi karena posisinya tidak stabil dan suhunya tidak cukup dingin. Kamu bisa meletakkan daging di rak paling bawah dalam wadah tertutup rapat untuk mencegah tetesan dan menjaga kebersihan.
Buah dan Sayuran Segar
Meski lebih cepat dijangkau saat ditaruh di pintu, buah dan sayur memerlukan kelembapan yang pas agar tetap segar. Sementara bagian pintu tidak punya fitur pengatur kelembapan seperti laci khusus. Oleh karena itu, masukkan buah dan sayuran ke crisper drawer atau laci khusus sayur dan buah. Atur kelembapan rendah untuk buah dan lebih tinggi untuk sayuran.
Keju
Terakhir, jangan menaruh keju di pintu kulkas. Pasalnya, keju gampang berubah tekstur saat terkena suhu terus-menerus. Jika terlalu hangat, tekstur keju jadi lembek dan aromanya cepat berubah. Sebaiknya, taruh keju di laci tipis khusus keju atau daging olahan yang biasanya berada di bagian tengah atau bawah kulkas dengan udara dingin yang stabil.
Kalau kamu ingin menata kulkas agar lebih aman dan rapi, cobalah untuk menjaga suhu kulkas tetap di bawah 4°C supaya bakteri tidak cepat berkembang. Jangan isi kulkas terlalu penuh agar sirkulasi tetap lancar.
Selain itu, gunakan wadah tertutup untuk makanan berair seperti daging dan buah yang sudah dipotong. Jangan lupa pisahkan bahan mentah dan makanan siap konsumsi.
