Inilah Rahasia Parenting Ibu Elon Musk Hingga Anak-anaknya Jadi Sukses

CakapCakap – Cakap People! Siapa yang tidak mengenal nama Elon Musk saat ini, miliarder sukses dengan segala kerja keras dan pencapaiannya. Rupanya tak hanya Elon Musk saja yang meraih kesuksesan, tapi itu juga berlaku bagi saudara-saudaranya. Lalu, apa rahasia sang ibu membesarkan anak-anak ini hingga mencapai level yang luar biasa?

Tentu saja memiliki anak seorang miliarder adalah kebanggaan tersendiri bagi ibu Elon Musk, Maye Musk. Model dan ahli diet ini mengaku bangga atas segala pencapaian anak-anaknya. Tak hanya Elon Musk, tetapi juga Kimbal Musk dan Tosca Musk.

Elon sukses dengan mobil listriknya, sementara Kimbal suskes dengan peternakannya dan Tosca sukses sebagai sutradara dan produser film. Hal itu membuat Maye kerap diganderungi pertanyaan bagaimana ia membesarkan tiga anak sukses itu?

Dalam tulisannya di CNBC Make-It, Maye mengungkap bahwa ia mengajarkan anak-anaknya kerja keras dan membiarkan mereka mengikuti apa yang mereka sukai.

Maye menjadi ibu tunggal sejak berusia 31 tahun. Ia mengaku tak menyesali hal tersebut karena tak ada pilihan lain selain bekerja. Namun, ia tetap menjadikan anak-anaknya sebagai prioritas.

“Saya bekerja keras untuk menjaga atap di atas kepala kami (rumah), makanan di perut kami, dan pakaian yang kami pakai,” tulis Maye.

Maye juga mengatakan bahwa penting untuk mengajarkan anak-anak sopan santun dan membiarkan mereka memilih jalan yang mereka inginkan.

“Anak-anak saya diuntungkan karena mereka melihat saya bekerja keras,” kata wanita 72 tahun ini.

Maye juga mengatakan bahwa cara ia membesarkan anak-anaknya persis seperti orangtuanya dulu.

“Saya membesarkan anak-anak seperti yang dibesarkan oleh orang tua saya: menjadi mandiri, baik hati, jujur, perhatian, dan sopan. Saya mengajari mereka pentingnya bekerja keras dan melakukan hal-hal yang baik,” ujarnya.

Lebih lanjut, wanita kelahiran 19 April 1948 ini mengatakan bahwa ia tidak pernah memanjakan anak-anaknya.

“Saya tidak memperlakukan mereka seperti bayi (memanjakan) atau memarahi mereka. Saya tidak pernah memberi tahu mereka apa yang harus dipelajari. Saya tidak memeriksa pekerjaan rumah mereka; itu tanggung jawab mereka,” imbuhnya.

“Mereka semua mendaftar ke universitas pilihan mereka dan menyelesaikan aplikasi beasiswa dan pinjaman siswa sendiri,” tambahnya lagi.

Maye pun memberikan saran yang sangat baik bagi para orangtua untuk membesarkan anak-anak mereka.

“Biarkan anak-anak Anda menangani dokumen mereka sendiri untuk masuk ke universitas atau pekerjaan. Mereka harus bertanggung jawab atas masa depan mereka. Atau jika mereka lebih suka memulai bisnis dan menurut Anda itu bagus, dukung mereka. Ajari anak sopan santun. Tapi biarkan mereka memutuskan apa yang mereka inginkan,” tutupnya.