Jati Sunarto
CakapCakap – Cakap People! Terdapat sejumlah bandara terkecil di dunia, mana saja? Pesawat menjadi salah satu moda transportasi yang sangat dibutuhkan dalam perjalanan. Tak heran, ini berdampak akan pentingnya fasilitas dan kemegahan agar bisa menampung para penumpang.
Kendati bandara-bandara internasional utama melayani jutaan penumpang setiap tahun dan dilengkapi fasilitas mewah, namun ada juga beberapa bandara terkecil di dunia beroperasi dengan infrastruktur yang minim.
Tidak hanya itu, bandara tersebut juga memiliki landasan pacu yang pendek, dan jumlah penerbangan yang terbatas. Namun demikian, bandara kecil tersebut memainkan peran penting dalam menyediakan akses ke beberapa destinasi paling terpencil dan menantang di dunia.
Berikut adalah bandara terkecil di dunia dilansir laman Times of India.
1. Bandara Juancho E. Yrausquin di Saba, Karibia Belanda
Dengan panjang landasan pacu hanya 400 meter, bandara ini memiliki landasan pacu komersial terpendek di dunia. Bandara ini terletak di tebing di Pulau Saba, Karibia Belanda, dan dikelilingi oleh laut di tiga sisi dan pegunungan di sisi lainnya. Proses pendaratan dan lepas landasnya pun dapat dibayangkan mendebarkan sekaligus menantang.
2. Bandara Tenzing-Hillary di Lukla, Nepal
Dikenal sebagai Bandara Lukla, bandara ini hanya memiliki panjang 527 meter dan terletak di ketinggian 2.860 meter. Bandara ini merupakan gerbang menuju Gunung Everest.
Bandara Lukla juga merupakan salah satu bandara paling berbahaya di dunia karena landasan pacunya yang miring dan berakhir di turunan curam. Setiap langkahnya penuh perhitungan.
3. Bandara Barra di Skotlandia, Inggris
Terletak di Pulau Barra yang terpencil, bandara ini merupakan satu-satunya di dunia di mana penerbangan komersial mendarat langsung di pantai. Jika Anda penasaran, landasan pacu berpasirnya terkadang tersapu oleh air pasang, dan seperti yang diperkirakan, jadwal penerbangan bergantung pada kondisi pasang surut.
4. Bandara Helgoland di Jerman
Bandara kecil ini, yang terletak di Pulau Helgoland, Jerman, di Laut Utara, memiliki tiga landasan pacu pendek, menjadikannya salah satu bandara komersial terkecil di Eropa. Bandara ini terutama melayani penerbangan regional kecil dan keadaan darurat medis.
5. Bandara Internasional Moshoeshoe I di Lesotho
Dengan ketinggian hanya 1.320 meter, bandara ini melayani Lesotho, sebuah negara kecil di Afrika. Bandara ini terletak di dataran tinggi dan utamanya melayani penerbangan domestik dan internasional terbatas.
6. Courchevel Altiport di Prancis
Dengan panjang hanya 537 meter, bandara ini terletak di Pegunungan Alpen Prancis, dan terkenal dengan landasan pacunya yang sangat curam dan pendek. Landasan pacunya dibangun di lereng gunung. Pilot memerlukan pelatihan khusus untuk mendarat di sini.
7. Bandara Agatti di India
Bandara Agatti adalah satu-satunya landasan udara di kepulauan Lakshadweep yang terpencil di India. Bandara ini dikelilingi oleh perairan biru kehijauan Laut Arab, dan landasan pacunya yang pendek tidak memungkinkan untuk diperluas.
