Deretan Fakta Menarik Kekalahan Manchester United dari Brentford

CakapCakap – Cakap People! Manchester United merasakan kekalahan kedua kalinya di Premier League saat menghadapi Brentford dengan skor 0-4 di Stadion Gtech Community, Minggu 14 Agustus 2022.

Keempat gol dari Brentford dicetak masing-masing oleh Josh Dasilva (10), Mathias Jensen (18), Ben Mee (30), Bryan Mbeumo (35). Kekalahan ini membuat Manchester United berada di dasar klasesemn Premier League.

Manchester United telah mencatatkan sejarah klub, Ini merupakan kekalahan secara beruntun di awal dimulainya Premier League, setelah sebelumnya kalah di laga pembuka saat menjamu Brighton dengan skor 1-2.

Berikut fakta menarik kekalahan Manchester United dari Brentford seperti dilansir dari Sportskeeda, sebagai berikut:

1. Pramusim Bagus, Masuk Premier League Mengecewakan

Manchester United menjalani pramusim yang luar biasa, setelah berhasil mengalahkan Liverpool dengan skor 4-0 dalam pertandingan perdana pramusim di Thailand, para pemain tampil luar biasa, seperti Anthony Martial yang selalu mencetak gol.

Namun setelah mengawali musim di Premier League, Manchester United tampak mengecewakan setelah dikalahkan 1-2 oleh Brighton di pertandingan pembuka. Setelah kalah dari Brighton, tadi malam Manchester United dipermak habis oleh Brentford dengan skor 0-4.

Sementara di pertandingan selanjutnya Manchester United akan menghadapi Liverpool di Old Trafford. Jika menghadapi Liverpool menelan kekalahan, ini akan memperpanjang rekor buruk Manchester United pada musim ini.

2. David De Gea Melakukan Blunder

David De Gea telah melakukan kesalahan saat gol pertama, hal itu lah yang membuat mental para pemain Manchester United langsung turun. Ditambah lagi, kiper asal Spanyol tersebut melakukan kesalahan yang kedua yang membuat Brentford menambahkan keunggulan menjadi 2-0.

Biasanya Manchester United akan melakukan pergantian kiper di pertandingan selanjutnya jika ada kiper yang melakukan blunder. Namun kiper yang memiliki kesamaan kemampuan dengan David De Gea telah dipinjamkan ke Nottingham Forest.

3. Memainkan Harry Maguire

Ketika Erik Ten Hag datang ke Manchester United sebagai manajer, kemudian ia mengumumkan akan mencabut ban kapten dari Harry Maguire. Namun setelah akan menjalani pramusim. Manajer asal Belanda tersebut memutuskan akan tetap memilih Harry Maguire, hal itu pun mengejutkan banyak pihak.

Dalam pertandingan perdana, Harry Maguire selalu membuat kesalahan yang tidak perlu dan terkadang kesalahan yang dilakukan oleh pemain 29 tahun tersebut membuatkan gol untuk lawan. Hal ini pun terjadi lagi saat menghadapi Brentford.

4. Butuh Penyerang

Anthony Martial dalam pertandingan pramusim tampil sangat luar biasa setelah mampu mencetak tiga gol. Namun, ketika akan memasuki pertandingan Premier League, pemain asal Prancis tersebut malah mengalami cedera hamstring.

Tidak hanya Anthony Martial saja yang tampil gemilang, Marcus Rashford juga tampil luar biasa saat pramusim. Namun ketika pertandingan menghadapi Brentford, Pemain 24 tahun tersebut tampak kesulitan untuk mencetak gol maupun untuk melewati pemain.

Sementara Cristiano Ronaldo tampil sangat mengecewakan, pemain Portugal tersebut selalu gagal memanfaatkan bola untuk menjadikan sebuah keunggulan. Tampaknya ia belum tampil bugar, pasalnya pemain 37 tahun tersebut tidak mengikuti tur pramusim.

5. Brentford Menjadi Tim Ketiga

Pada masa kepelatihan Sir Alex Ferguson, Manchester United selalu mencatatkan rekor di Premier League. Manchester United mampu meraih kemenangan dan kokoh di puncak klasemen, meskipun dalam kondisi permainan tidak cukup baik. Sejak Sir Alex Ferguson memutuskan pensiun dari manajer Manchester United pada tahun 2013, segalanya tampak berubah secara signifikan.

Selain itu juga, kesalahan 0-4 dari Brentford merupakan kelayakan terbesar sejak 1936. Selain itu juga, ini merupakan kemenangan pertama untuk Brentford dari Manchester United sejak 1938.

Brentford menjadi tim ketiga yang mampu mencetak empat gol ke gawang Manchester United di putaran pertama Premier League, setelah sebelumnya pernah dilakukan oleh Tottenham Hotspur pada 2020 dan Liverpool pada 2021.

SUMBER ARTIKEL