Jati Sunarto
CakapCakap – Cakap People! Apa saja bahaya tidur dengan kipas angin? Banyak orang memilih untuk tetap menyalakan kipas angin saat tidur. Tujuannya, agar kamar tetap sejuk dan bisa mbuat seseorang tidur nyenyak.
Namun, di balik tidur nyaman dengan kipas angin, ada sederet bahaya kesehatan yang perlu diketahui. Apa saja bahayanya?
1. Memperburuk Alergi atau Asma
Laman Good Rx menjelaskan, tidur dengan kipas angin dapat memperburuk alergi atau asma. Hal ini karena kipas angin dapat menyebarkan debu, tungau debu, hingga alergen di dalam ruangan.
Menghirup partikel-partikel yang berputar inilah yang bisa memicu dan membuat parah asma. Selain itu, hal ini bisa membuatmu terbangun karena mata gatal, batuk, hidung berair, hingga bersin-bersin.
2. Mengeringkan Kulit dan Mata
Udara dingin akibat kipas angin dapat membuat kulit dan mata kering. Saat tidur mungkin mata kamu akan sesekali atau sedikit terbuka, di sinilah aliran udara akan mengeringkannya yang membuatmu terbangun karena mata kering.
Lalu, udara dingin juga membuat kulit kering dan iritasi. Di sinilah pentingnya untuk menggunakan pelembap sebelum tidur sebagai bagian dari rutinitas malammu. Sebab, kulit yang terlalu kering akan semakin membuat tidak nyaman untuk penderita eksim dan psoriasis.
3. Menyebabkan Otot Kaku atau Sakit
Bahaya lain menggunakan kipas angin saat tidur adalah dapat menyebabkan otot kaku atau sakit. Ketika kipas angin mengalirkan udara terus-menerus sepanjang malam, hal ini dapat menyebabkan ketegangan otot, terutama di area yang langsung terpapar angin.
Masalah ini dapat menjadi lebih serius saat kipas angin diletakkan dekat wajahmu. Udaranya dapat menyebabkan otot menegang akibat paparan dingin berkepanjangan. Hal ini juga yang memicu bangun tidur badan terasa kaku atau sulit bergerak.
4. Meningkatkan Penyumbatan
Terakhir, aliran udara dari kipas angin dapat mengeringkan mulut, hidung, dan tenggorokan, sehingga memicu tubuh memproduksi banyak lendir. Hal ini menyebabkan gejala sakit kepala, hidung tersumbat, bahkan peningkatan frekuensi mendengkur, menurut laman Sleep Me.
Menggunakan kipas angin kemungkinan besar tidak akan membuatmu sakit, tapi dapat memperparah gejalanya jika kamu sedang tidak enak badan.
Cara Terbaik Menggunakan Kipas Angin saat Tidur
Setelah mengetahui bahaya di atas, lantas apa cara terbaik yang bisa dilakukan? Nah, cobalah lakukan sederet cara ini.
– Jaga kebersihan rumah agar debu dan kotorannya tidak tertiup kipas.
– Selalu jaga kebersihan kipas untuk mengurangi penyebaran debu.
– Hindari menaruh kipas angin terlalu dekat dengan posisi tidur.
– Gunakan pengatur waktu atau matikan segera setelah ngantuk, agar tidak menyala sepanjang malam.
