in

Rambut Tipis dan Sering Rontok? Cobalah 6 Solusi Efektif Ini!

Rambut dianggap sebagai mahkota bagi perempuan.

CakapCakapCakap People! Rambut dianggap sebagai mahkota bagi perempuan. Rambut yang tebal dan bersinar adalah simbol kecantikan yang diidam-idamkan. Namun, apa yang terjadi pada pemilik rambut tipis yang sering rontok?

Kondisi rambut rontok dan tipis bisa menurunkan rasa percaya diri seorang perempuan. Ada beragam penyebab kondisi ini, mulai dari stres yang berlebih sampai efek dari melahirkan.

Dihimpun dari self.com, berikut ada beberapa solusi untuk mengatasi rambut rontok dan tipis yang efektif dan bisa langsung dicoba!

1. Keramas Secara Teratur

Rambut Tipis dan Sering Rontok? Cobalah 6 Solusi Efektif Ini!
Ilustrasi keramas [Foto: hellosehat.com]

Sesungguhnya kamu tidak perlu keramas setiap hari, karena itu akan berefek pada hilangnya minyak yang bermanfaat untuk rambut. Sebaliknya, apabila jarang keramas, rambut akan berubah menjadi kusam, mudah rontok, dan berpotensi menimbulkan ketombe.

Maka, solusi yang jitu adalah dengan keramas 2 atau 3 kali dalam seminggu. Terutama untuk pemilik rambut kering dan mudah rapuh, semakin jarang keramas, semakin baik untuk rambut. Satu catatan, jangan sampai keramas cuma sekali seminggu.

2. Selalu Pakai Kondisioner Setelah Keramas

Ilustrasi [Foto via liputan6.com]

Beberapa perempuan kadang malas untuk mengaplikasikan kondisioner setelah keramas. Padahal langkah ini sangat penting untuk membuat rambut terlihat bersinar. Selain itu, rambut tidak akan terlihat kusam dan tipis.

Pemakaian kondisioner juga diikuti dengan langkah menyisir rambut menggunakan sisir bergigi renggang. Dikutip dari alantruman, sisir tipe ini akan lebih mudah menghilangkan kusut dan membantu mengurai tanpa merontokkan banyak rambut.

3. Minimal 2 Kali Seminggu Gunakan Masker Rambut

Rambut Tipis dan Sering Rontok? Cobalah 6 Solusi Efektif Ini!
Ilustrasi [Foto via hellosehat.com]

Produk masker yang digunakan untuk solusi rambut rontok dan tipis harus khusus untuk masalah rambut ini. Aplikasikan masker dan tunggu sekitar 15-20 menit. Setelah itu bilas dengan air dingin.

Carilah produk yang tidak memiliki kandungan paraben dan sulfat, karena nantinya bisa memunculkan iritasi pada kulit kepala sensitif. Rasakan sensasi setelah menggunakan masker rambut, terasa seperti habis dari salon!

4. Keringkan Rambut Sehabis Keramas Secara Alami

Mengeringkan rambut secara alami jauh lebih baik daripada menggunakan hair dryer. Pengeringan alami akan memberikan waktu untuk rambut beristirahat dari penataan menggunakan elemen yang panas.

Cara ini sangat cocok diterapkan untuk rambut dengan volume tipis. Untuk pemilik rambut tebal, hair dryer bisa digunakan untuk mencegah rambut menyerap banyak kelembapan dan menyebabkan kerusakan.

5. Pilih Gaya Rambut yang Simpel

Rambut Tipis dan Sering Rontok? Cobalah 6 Solusi Efektif Ini!
Ilustrasi [Foto: lovehairstyles.com]

Salah satu jenis kerontokan rambut yang disebut traction alopecia, disebabkan oleh stres kronis pada folikel rambut. Sering kali disebabkan oleh gaya rambut terlalu kencang, seperti dikuncir kuda terlalu tinggi atau dikepang terlalu lama.

Pastikan memilih gaya rambut yang simpel dan tidak menarik kulit kepala. Seperti digerai atau dikuncir dengan sedikit longgar. Kebiasaan baru ini juga bisa mencegah kepala pusing karena rambut terlalu lama diikat dengan kencang.

6. Konsultasi dengan Dermatologis atau Dokter

Apabila kondisi rambut rontok dan tipis sudah cukup parah, segera konsultasikan dengan dermatologis atau dokter yang terkait. Dengan bantuan ahli, masalah rambut ini bisa didiagnosis dan diatasi.

Penanganan oleh ahli juga bervariasi, bisa dengan cara pemberian resep obat atau dengan treatment berkelanjutan. Jika cara di atas tidak efektif untuk kembalikan rambut indahmu, pergi ke dermatologis atau dokter jadi solusi terbaik.

LIHAT ARTIKEL ASLI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Daftar Merk Motor yang Dilarang Beli Pertalite, dari Matic hingga Moge

Jemaah Haji Indonesia Mulai Pulang pada 15 Juli

Jemaah Haji Indonesia Mulai Pulang pada 15 Juli