in ,

Mengapa Militan Hamas Palestina Berani Bombardir Israel? Ini Penjelasannya

Israel mengonfirmasi bahwa Hamas telah memasuki wilayah lainnya.

CakapCakapCakap People! Hamas Palestina meluncurkan serangan udara pada Sabtu 7 Oktober 2023 dan ini memberikan efek besar pada Israel.

Hamas juga menyatakan pihaknya telah menembakan 5000 roket. Roket pertama di tembakan pada pukul 06.30 waktu setempat hingga ke bagian utara Tel Aviv. Sementara, Israel mengonfirmasi bahwa Hamas telah memasuki wilayah lainnya.

Serangan tersebut telah membuat lebih dari 1.100 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka.

Mengapa militan Hamas Paletsina berani bombardir Israel?

Mengapa Militan Hamas Palestina Berani Bombardir Israel? Ini Penjelasannya
Asap mengepul setelah serangan Israel di Gaza [Saleh Salem/Reuters]

Melansir Al Jazeera, Senin 9 Oktober 2023, juru bicara Hamas, Khaled Qadami mengatakan bahwa pasukannya berani bombardir Israel sebagai respon atas kekejaman Israel kepada warga Palestina selama beberapa dekade.

“Kami ingin masyarakat internasional menghentikan kekejaman di Gaza, terhadap rakyat Palestina, tempat suci kami seperti Al-Aqsa. Semua hal inilah yang menjadi alasan di balik dimulainya pertempuran ini,” ujar Khaled Qadami kepada Al Jazeera.

Komando militer Hamas, Mohammed Deif, turut menyuarakan aspirasinya. Baginya ini adalah pertempuran besar untuk mengakhiri penderitaan masyarakat Palestina. Dia juga mengatakan telah meluncurkan ribuan roket ke Jalur Gaza.

“Ini adalah hari pertempuran terbesar untuk mengakhiri pendudukan terakhir di Bumi,” tutur Mohammed Deif.

“Setiap orang yang mempunyai senjata harus mengeluarkannya. Waktunya telah tiba,” tambahnya kemudian.

Hamas Palestina lantas mengirimkan pejuangnya ke Israel bagian selatan. Baku tembak tidak dapat dihindarkan dari daerah tersebut.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyatakan perang kepada Palestina setelah serangan tersebut. Dia bersama Kabinet Kemananannya akan mengambil langkah militer signifikan untuk merebut kembali kekuasaannya.

Israel menyerang balik Palestina di Jalur Gaza, Minggu 8 Oktober 2023. Salah satu drone milik Israel menyerang pos Hizbullah di kawasan Har Dov di Shebaa sebagai peringatan kepada sejumlah tersangka.

Sementara Hamas Palestina masih menyerang Israel Selatan selama 24 jam. Ketegangan antara kedua belah pihak masih berlangsung hingga saat ini. Korban jiwa masih terus tambah.

Sejauh ini, reaksi internasional memberi dukungan kepada Israel. Seperti Kepala Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell, menyatakan solidaritasnya kepada Israel. Begitu juga dengan pemerintah Ceko yang mengecam tindakan Hamas.

SUMBER ARTIKEL

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Serangan Udara Israel Tewaskan Pimpinan Hamas Ayman Younis

Serangan Udara Israel Tewaskan Pimpinan Hamas Ayman Younis

DK PBB Gagal Capai Kesepakatan Terkait Perang Hamas-Israel

DK PBB Gagal Capai Kesepakatan Terkait Perang Hamas-Israel