in ,

“Ladies In Black” Menjadi Film Pembuka Gelaran FSAI 2019 di Makassar

CakapCakapCakap People! Untuk ketiga kalinya, Festival Sinema Australia – Indonesia (FSAI) kembali digelar di Makassar oleh Konsulat Jenderal (Konjen) Australia di Makassar, 23-24 Maret 2019. Festival ini menyajikan banyak film terbaik karya sineas Australia dan Indonesia.

“Ladies in Black” menjadi film pembuka untuk festival tahun ini. Film ini diadaptasi dari novel terlaris Madeleine St John, Ladies in Black. Film bergenre drama komedi yang menampilkan latar belakang Australia tahun 1959 ini, menceritakan tentang sekelompok karyawan perempuan dengan seragam hitamnya yang khas di sebuah department store di Sydney. Film yang disutradarai Bruce Beresford dari Sydney ini menunjukkan latar belakang kebangkitan masyarakat multi-budaya Australia dan gerakan pemberdayaan perempuan di Australia.

Tanggapan Konsul-Jenderal Australia di Makassar

“FSAI adalah cara yang menyenangkan dan kreatif untuk mengenalkan budaya Australia kontemporer kepada warga Makassar. Tetapi selain itu, kami berharap festival ini bisa memicu kolaborasi dan diskusi jangka panjang dalam dunia perfilman Makassar dan Australia. Apalagi Makassar memiliki sineas-sineas dan komunitas film yang aktif dan Australia memang sudah terkenal dengan festival filmnya,” kata Konsul-Jenderal Australia di Makassar, Bapak Richard Mathews pada pembukaan FSAI 2019 di Makassar, Jum’at 22 Maret 2019 malam.

Konsulat-Jenderal Australia di Makassar, Bapak Richard Mathews (kiri) bersama Muh. Resky Ariansyah (Cakap Team, kanan) pada pembukaan FSAI 2019 di Makassar. (Foto : Jati/CakapCakap)

Tahun ini, FSAI digelar di Jakarta, Bandung, Surabaya, Makassar, Mataram, dan Lombok. Secara keseluruhan, ini adalah tahun keempat bagi gelaran FSAI yang sudah dimulai sejak 2016.

Deretan Film Terbaik Australia-Indonesia di FSAI 2019

Film-film atau dokumenter Australia yang akan ditayangkan dalam FSAI 2019 di lima kota diantaranya adalah drama keluarga ‘Storm Boy’, ‘Occupation’, juga film dokumenter tentang suara perempuan penduduk asli Australia ‘The Song Keepers’. Film-film pendek dalam Flickerfest juga turut ditayangkan.

Sementara itu, film ‘Ladies In Black’ diputar pada pembukan festival tahun ini dan juga bisa dinikmati oleh publik.

Tak hanya film Australia saja yang akan ditampilkan dalam FSAI 2019 kali ini. Deretan film terbaik Indonesia juga akan memeriahkan festival film ini, seperti film klasik modern karya Mira Lesmana ; ‘Ada Apa Dengan Cinta’, dan ‘Ada Apa Dengan Cinta 2′. Tak ketinggalan, penonton juga berkesempatan untuk menyaksikan film pemenang penghargaan karya Kamila Andini ‘The Seen and Unseen’.

Tiketnya Gratis! 

Nah, Cakap People! Kamu bisa mendapatkan tiketnya secara gratis dan hanya tersedia di fsai2019.eventbrite.com.

Jangan lupa untuk membawa kartu identitas diri (KTP) dan lakukan penukaran tiket paling lambat 45 menit sebelum pertunjukan film dimulai ya. Tiket terbatas. Yuk, ajak semuanya untuk menikmati film-film terbaik Australia-Indonesia di FSAI 2019!

CakapCakap merupakan Official Media Partner Festival Sinema Australia – Indonesia (FSAI) 2019 oleh Konsulat-Jenderal Australia di Makassar.

Comments

2 Pings & Trackbacks

  1. Pingback:

  2. Pingback:

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Migo e-Bike, Sepeda Listrik Sewaan Karya Anak Indonesia yang Dilarang Kepolisian

Keren! Wuling Almaz Berhasil Kalahkan Honda CR-V, Ini Buktinya