in ,

Korea Selatan Perluas Aturan Jarak Sosial saat Kasus Omicron Melonjak

Secara keseluruhan Korea Selatan telah melaporkan 934.656 kasus COVID-19, dan 6.836 kematian sejak pandemi dimulai.

CakapCakapCakap People! Korea Selatan memperpanjang aturan jarak sosial COVID-19 pada hari Jumat, 4 Januari 2022, selama dua minggu tambahan ketika infeksi varian Omicron melonjak, termasuk jam malam 21.00 untuk restoran dan batasan enam orang untuk pertemuan pribadi.

Pembatasan itu sedianya akan berakhir pada hari Minggu tetapi Perdana Menteri Kim Boo-kyum mengatakan perpanjangan diperlukan untuk memperlambat penyebaran Omicron di tengah kekhawatiran liburan Tahun Baru Imlek, yang berakhir pada hari Rabu, mungkin telah memicu infeksi, Reuters melaporkan.

Orang-orang yang memakai masker untuk mencegah tertular penyakit COVID-19 berjalan di zebra cross di Seoul, Korea Selatan, 5 Januari 2022. [Foto: REUTERS/Heo Ran]

“Memperlambat laju penyebaran Omicron, yang menuju puncaknya hari demi hari, adalah prioritas dalam keadaan sulit ini,” katanya pada pertemuan tanggapan pemerintah yang disiarkan televisi.

Kasus harian baru meningkat tiga kali lipat selama dua minggu terakhir, tetapi jumlah kematian dan infeksi serius tetap relatif rendah di negara dengan tingkat vaksinasi COVID-19 yang tinggi.

Korea Selatan melaporkan rekor peningkatan harian 27.443 kasus COVID-19 baru, dengan 24 kematian baru, kata Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea pada hari Jumat, 4 Februari 2022.

Hampir 86% dari 52 juta penduduk negara tersebut telah divaksinasi lengkap, dengan 53,8% telah menerima suntikan booster.

Ilustrasi virus corona. [Foto: Reuters]

Untuk menangani lonjakan kasus, pemerintah telah meluncurkan rezim pengujian baru di mana hanya kelompok prioritas yang melakukan tes PCR sementara yang lain bisa mendapatkan tes cepat antigen di klinik untuk diagnosis awal yang lebih cepat.

Negara itu juga mengurangi waktu karantina wajib untuk orang yang divaksinasi yang dites positif dari 10 hari menjadi seminggu, dan memungkinkan lebih banyak orang dengan sedikit atau tanpa gejala untuk dirawat di rumah.

Secara keseluruhan Korea Selatan telah melaporkan 934.656 kasus COVID-19, dan 6.836 kematian sejak pandemi dimulai.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Jerman Berencana Memasukkan Jet Tempur F-35 ke Dalam Daftar Belanja Militer

Kanker Payudara Paling Banyak di Indonesia, Kemenkes Targetkan Pemerataan Layanan Kesehatan