in ,

Sydney Catat Kenaikan Kasus Harian COVID-19; Minta Bantuan Militer Tegakkan Perintah Lockdown

Meskipun lockdown diperpanjang di Sydney, ibu kota negara bagian New South Wales itu mencatat 239 kasus yang didapat secara lokal dalam 24 jam terakhir. Ini merupakan kenaikan harian terbesar sejak pandemi dimulai.

CakapCakapCakap People! Kota terbesar di Australia, Sydney, mencatat rekor kenaikan satu hari dalam kasus COVID-19 lokal pada Kamis, 29 Juli 2021, dan memperingatkan wabah itu akan bertambah buruk. Pihak berwenang meminta bantuan militer untuk menegakkan perintah lockdown terhadap 6 juta penduduk yang siap untuk memasuki minggu keenam.

Reuters melaporkan, Australia telah berjuang untuk menahan wabah varian Delta yang sangat menular di dan sekitar Sydney dalam beberapa pekan terakhir, yang mengancam akan mendorong ekonomi negara itu senilai A$2 triliun ($1,5 triliun) ke dalam resesi kedua dalam beberapa tahun.

Seekor burung berjalan melewati stasiun kereta Circular Quay yang tenang selama lockdown untuk mengekang penyebaran wabah penyakit coronavirus (COVID-19) di Sydney, Australia, Rabu, 28 Juli 2021. [Foto: REUTERS/Loren Elliott]

Meskipun lockdown diperpanjang di Sydney, ibu kota negara bagian New South Wales itu mencatat 239 kasus yang didapat secara lokal dalam 24 jam terakhir. Ini merupakan kenaikan harian terbesar sejak pandemi dimulai.

“Kami hanya dapat berasumsi bahwa segala sesuatunya cenderung menjadi lebih buruk sebelum menjadi lebih baik mengingat jumlah orang yang menular di masyarakat,” kata Premier New South Wales Gladys Berejiklian kepada wartawan di Sydney.

Berejiklian mengatakan satu orang lagi telah meninggal karena COVID-19, menjadikan jumlah kematian dari wabah saat ini menjadi 13 dan total nasional keseluruhan menjadi 921.

Ilustrasi virus corona. Meskipun lockdown diperpanjang di Sydney, ibu kota negara bagian New South Wales itu mencatat 239 kasus yang didapat secara lokal dalam 24 jam terakhir. Ini merupakan kenaikan harian terbesar sejak pandemi dimulai. [Foto: Reuters]

Dengan sedikit tanda bahwa pembatasan baru-baru ini mengurangi jumlah kasus, Berejiklian mengatakan pembatasan baru akan diberlakukan di wilayah barat daya dan barat Sydney di mana sebagian besar kasus COVID-19 ditemukan.

Lebih dari dua juta penduduk di delapan hot spot Sydney sekarang akan diwajibkan untuk memakai masker di luar ruangan dan harus tinggal dalam jarak 5 km (3 mil) dari rumah mereka.

Dengan pembatasan yang lebih ketat yang akan dimulai pada hari Jumat, Polisi New South Wales mengatakan telah meminta 300 personel militer untuk membantu menegakkan perintah lockdown.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Thailand Bangun Rumah Sakit COVID-19 di Bandara Bangkok di Tengah Lonjakan Kasus

Istana Malaysia: Undang-Undang Darurat COVID-19 Dicabut Tanpa Persetujuan Raja, Anggota Parlemen Telah ‘Disesatkan’