in

Siap-Siap! Aplikasi Pesan Milik Google, Allo Resmi Bakal Ditutup Tahun 2019

CakapCakap – Google dikenal sebagai raksasa internet dunia yang memiliki banyak sekali pengguna. Perusahaan itu pun tak hanya terkenal karena mesin pencarian berbasis internet yang telah mereka kembangkan dalam waktu yang lama, tapi juga menciptakan banyak aplikasi lainnya yang kemudian populer di seluruh dunia. Cakap People pasti akrab dengan berbagai aplikasi milik Google tersebut. Namun, ternyata tidak semua aplikasi yang telah dibuat oleh Google bisa menuai kesuksesan besar.

Google memastikan akan segera menutup salah satu layanan chat-nya, aplikasi pesan Allo. Via 9to5google.com

Salah satunya adalah aplikasi pesan Allo. Seperti dilaporkan oleh laman Inet.Detik.com belum lama ini, Google telah mengkonfirmasi bahwa salah satu layanan chat milik mereka tersebut akan segera pensiun dini. Disebut pensiun dini, karena umurnya terbilang pendek. Aplikasi Allo ini sendiri masih berumur sekitar dua tahun, sejak diluncurkan oleh Google pada ajang developer conference pada bulan Mei 2016 silam. Namun, Allo memang masih akan berfungsi selama beberapa bulan ke depan.

“Allo masih bekerja hingga bulan Maret 2019 dan setelah itu, kamu bisa mengekspor semua history percakapan dalam aplikasi itu,” demikian pernyataan Google. “Kami telah belajar banyak dari Allo, khususnya mengenai apa yang mungkin diterapkan ketika mengintegrasikan fitur machine learning seperti Google Assistant ke dalam messaging,” tambah keterangan tertulis pihak Google tersebut.

Aplikasi pesan Allo ditutup oleh Google, karena lambatnya perkembangan jumlah penggunanya. Via macworld.co.uk

Kabar mengenai aplikasi Allo sendiri memang sudah lama tidak terdengar. Kini, tiba-tiba saja Google memutuskan untuk menghentikan sementara investasi pada aplikasi tersebut, yang kemungkinan disebabkan karena lambatnya jumlah adopsi pengguna Allo yang memang kurang populer dibanding aplikasi pesan lainnya. “Produk ini secara keseluruhan tidak mencapai level yang telah diharapkan,” ungkap Vice President of Product Google, Anil Sabharwal pula suatu ketika, dimuat laman Detik.com.

Google kini diketahui melirik Rich Communication Services (RCS) baru, yang sebenarnya merupakan standar ‘chat’ yang memungkinkan sejumlah fungsi, seperti membuat group messages, mentransfer file berukuran besar, notifikasi pesan sudah dibaca, dan banyak lagi fitur lain yang sudah diterapkan di banyak aplikasi pesan instan serupa. Beberapa perusahaan pun diam-diam juga sudah berencana menggunakan RCS baru, termasuk pula Apple. Silahkan ditunggu layanan baru ini ya, Cakap People!

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

WhatsApp Luncurkan Fitur Baru ‘Picture in Picture’, Seperti Apa Fungsinya?

Separuh dari 2 Miliar Pengguna Facebook Ternyata Akun Palsu, Benarkah?