Setiap perangkat baru Android akan dikenakan biaya oleh Google sebagai pemilik aplikasi tersebut, dengan nilai sekitar Rp 600 ribu. Via tahupedia.com
in

Siap-Siap! Google Kenakan Biaya Rp 600 Ribu untuk Setiap Ponsel Android

CakapCakap – Google dikenal sebagai salah satu perusahaan teknologi informasi dan komunikasi terbesar di seluruh dunia. Tak hanya menguasai pasar aplikasi untuk internet dan komputer, mereka pun kini juga telah merebut pasar sistem operasi pada perangkat genggam. Bahkan, ponsel cerdas yang Cakap People gunakan pun mungkin berbasis sistem informasi yang dibuat oleh Google, yakni Android. Pasalnya, selain iOS dari Apple, Android milik Google memang banyak digunakan orang.

Setiap perangkat baru Android akan dikenakan biaya oleh Google sebagai pemilik aplikasi tersebut, dengan nilai sekitar Rp 600 ribu. Via tahupedia.com

Nah, kabar baru bagi para pengguna Android, Google akan mulai mengenakan biaya hingga sekitar 40 dolar AS, atau setara Rp 600 ribu untuk setiap perangkat dengan sistem operasi Android dan menggunakan berbagai aplikasi yang mereka keluarkan, seperti dikutip dari MediaIndonesia.com. Pengenaan biaya tersebut berlaku mulai 29 Oktober 2018 dengan biaya paling rendah 2,5 dolar AS, atau sekitar Rp 38 ribu, dan akan naik tergantung pada negara dan ukuran perangkatnya. Namun, mayoritas biaya yang dikeluarkan untuk setiap perangkat kemungkinan 20 dolar AS (Rp 300 ribu).

Untung saja, biaya tersebut hanya dikenakan kepada perusahaan perangkat yang memproduksi dan menjualnya. Biaya ini pun hanya berlaku untuk setiap model smartphone atau tablet baru yang diluncurkan di Area Ekonomi Eropa (EEA). Namun, perusahaan terkait bisa mengganti biaya tersebut dengan menyetujui untuk memasukkan mesin pencari Google dan browser internet Chrome pada setiap produk baru mereka, serta menampilkannya pada halaman depan produk itu secara jelas.

Android menguasai sekitar 80 persen penjualan smartphone pada tahun 2016, di mana iOS mengikuti dengan total 20 persen. Via teknotalk.com

Menurut laman Teknologi.id yang mengutip data Statista 2018, Android memimpin pasar mencapai 80 persen dari total hampir 1,5 miliar smartphone yang dijual di seluruh dunia pada tahun 2016 lalu. Tak heran jika Android disebut sebagai sistem operasi smartphone paling populer dalam industri ini, disusul oleh iOS dari Apple yang baru menguasai 15 persen. Sementara untuk mereka, Samsung dan Apple menjadi vendor smartphone terkemuka dengan total sekitar 20-25 persen dan 15 persennya.

Jumlah pengguna ponsel pintar di seluruh dunia sendiri mencapai 2,1 miliar pada 2016, dan akan terus mengalami peningkatan melampaui angka 5 miliar pada 2019. Luar biasa ya, Cakap People!

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Zodiak Ini Terkenal Sangat Posesif, Kamu Juga?

Hendak Tingkatkan Peluang Hamil Anak Kembar? Ini yang Harus Kamu Perhatikan!