in ,

Dapat Kaki Palsu, Bocah Lima Tahun asal Afghanistan Ini Tak Berhenti Menari Gembira

CakapCakap – Dalam momen yang manis, Ahmad Sayed Rahman yang berusia lima tahun asal Afghanistan ini menari dengan gembira di kamar rumah sakit, setelah mendapatkan kaki palsu yang baru dan cocok untuknya. Ini adalah kaki palsu keempat yang pernah diterimanya.

Video tentang Rahman itu menjadi viral dan telah di rituit sebanyak 12.000 dan 40.000 like dalam waktu tiga hari sejak pertama kali diunggah. Dalam video, bocah itu tampak menari gembira tanpa henti sambil diiringi lagu Afghanistan di dalam kamar rumah sakit dan pasien lain menontonnya.

Foto: Twitter

Melansir Gulf News, Minggu, 12 Mei 2019, ia dirawat di pusat ortopedi di Kabul, Afghanistan, yang dikelola oleh Komite Palang Merah Internasional (ICRC). Dia saat ini ditemani oleh ibunya. 

Pada usia 8 bulan, satu kaki Rahman harus diamputasi setelah sebuah peluru menembus kakinya selama pertempuran antara Taliban dan pasukan pemerintah Afghanistan. Saudara perempuannya juga bersamanya saat itu dan terluka.

Keluarga Rahman berasal dari provinsi Logar, Afghanistan, yang terletak di sebelah timur negara itu. Sudah bertahun-tahun, ia mengalami kesulitan hidup normal karena harus menyesuaikan diri dengan tiga kaki palsu sebelumnya.

Salah satu fisioterapis rumah sakit Mulkara Rahimi, yang merawat Rahman, merekam kegembiraan bocah itu dan membagikannya di Facebook. Hal itu juga dilakukan oleh seorang perwakilan dari pusat ortopedi, Roya Musawi yang mengunggah video tersebut di Twitter.

Musawi menuliskan keterangannya di Twitter bahwa bocah itu meluapkan emosi dan kegembiraannya dengan menari setelah menerima kaki palsu yang cocok untuknya.

“Dia berasal dari Logar dan kehilangan kakinya karena ranjau darat. Ini adalah momen yang mengubah dirinya dan membuatnya tersenyum kembali,” ucap Musawi. Namun, ibunya kemudian mengonfirmasi kepada tim medis itu bahwa bukan ranjau darat yang melukai anaknya, tetapi sebuah peluru.

Unggahan video tentang Rahman, bocah kecil asal Afghanistan itu mendapat tanggapan positif dari netizen, dan tak sedikit yang merasa terharu bahagia.

Video gembira Rahman saat menerima kaki palsu ini juga sebelumnya telah diunggah oleh Komite Palang Merah Internasional (ICRC) sejak 6 Mei 2019.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

21 Tahun Tragedi Trisakti, Sejarah Kelam Lengsernya Soeharto yang Menewaskan Empat Mahasiswa

“Penyakit Misterius” Menyerang Puluhan Warga Jeneponto