in ,

Abaikan Protokol Kesehatan; Bertelanjang dan Tanpa Masker, Kaum Muda New York Asyik Berjemur!

Amerika Serikat masih menjadi negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di dunia sejauh ini.

CakapCakapCakap People! Virus corona (COVID-19) telah menjangkiti lebih dari 2,1 juta orang di Amerika Serikat dan lebih dari 118 ribu meninggal dunia di negara tersebut saat artikel ini diturunkan.

Meski begitu, sejumlah negara bagian AS telah melonggarkan pembatasan bertahap sehingga masyarakat diizinkan untuk beraktivitas di luar rumah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Sayangnya, aturan social distancing dan penggunaan masker tak sepenuhnya dipatuhi oleh warga. Seperti yang terjadi di New York belum lama ini.

Orang-orang New York asyik berjemur di taman-taman, abaikan jaga jarak dan tak pakai masker. [Foto: Gabriella Bass / NYPost]

Para kaum muda New York tampaknya melakukan aksi mengabaikan terkait imbauan pemerintah agar tetap mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona. 

Hal itu terbukti, pada Minggu, 14 Juni 2020, mereka memanfaatkan masa akhir pekan yang cerah untuk berjemur di Sheep Meadow Central Park.

Melansir The New York Post, banyak dari mereka yang bertelanjang untuk berjemur di taman tanpa mengenakan masker seolah tak  khawatir bakal terinfeksi virus corona.

Gubernur New York Geram!

Aksi tersebut membuat Gubernur New York Andrew Cuomo sangat geram. Ia mengancam bakal menutup kembali wilayah di mana pemerintah daerah gagal menegakkan aturan atau protokol COVID-19.

Manhattan dan Long Island’s tony Hamptons dipilih sebagai area bermasalah oleh Cuomo, yang mengutip 25.000 pengaduan di seluruh negara bagian tentang pelanggaran yang terjadi selama pembukaan kembali wilayah tersebut. 

Pertemuan besar, pelanggaran sosial dan lemahnya penegakan hukum membahayakan kemajuan negara dalam perang melawan virus corona, kata Cuomo, seraya menambahkan bahwa banyak keluhan tentang bar dan restoran.

“Kami tidak bercanda dengan ini. Anda berbicara tentang membahayakan nyawa orang, “kata Cuomo pada briefing hariannya, seperti dilaporkan The Associated Press, Minggu, 14 Juni 2020.

Peringatan itu muncul sehari setelah gubernur Democractic bereaksi keras terhadap video pendek di Twitter dari warga New York City tentang anak-anak muda yang menikmati cuaca yang hangat yang dikemas dengan keramaian yang padat di jalan kota, dan banyak yang tidak menggunakan masker.

Seperti diketahui, Amerika Serikat saat ini masih menjadi negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di dunia.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Fenomena Gerhana Matahari Cincin Bakal Terjadi Pada 21 Juni 2020

4 Ide Dekorasi Kamar yang Nyaman dan Instagramable!