in ,

Indonesia Pecahkan Rekor Kematian Harian Akibat Virus Corona Sejak Wabah Dimulai

Negara ini telah memecahkan rekornya sendiri untuk jumlah kematian harian COVID-19 tertinggi sebanyak lima kali bulan Januari ini.

CakapCakapCakap People! Indonesia mencatat 387 kematian terkait virus corona pada hari Rabu, 27 Januari 2021, ini menandai jumlah kematian harian tertinggi sejak wabah dimulai.

Januari telah menjadi bulan paling mematikan dalam wabah virus corona di Indonesia sejauh ini dengan 6.717 kematian dalam periode 27 hari. Rekor sebelumnya untuk jumlah kematian bulanan tertinggi adalah 5.193 kematian yang dilaporkan pada bulan Desember 2020.

Negara ini telah memecahkan rekornya sendiri untuk jumlah kematian harian COVID-19 tertinggi sebanyak lima kali bulan Januari ini.

Dalam peristiwa penting lainnya, Jawa Tengah dan Jawa Barat sama-sama melaporkan lebih dari 100 kematian dalam 24 jam terakhir. Ini untuk pertama kalinya lebih dari satu provinsi melampaui 100 kematian COVID-19 dalam satu hari.

Ilustrasi virus corona. [Foto: Reuters]

Jumlah kematian sebenarnya bisa jauh lebih tinggi daripada yang dilaporkan secara resmi oleh Kementerian Kesehatan, karena kasus kematian akibat virus corona dengan status probable tidak dimasukkan dalam angka pemerintah.

Ribuan pasien yang meninggal telah dimakamkan di bawah protokol COVID-19 untuk peringatan di seluruh negeri meskipun tidak terdaftar sebagai kematian karena COVID-19.

Selain itu, Indonesia menambahkan sebanyak 11.948 kasus baru virus corona dalam periode 24 jam, sehingga total kasus infeksi di negara ini menjadi 1.024.298 hingga Rabu, 27 Januari 2021. Indonesia adalah negara ke-19 di dunia yang memiliki 1 juta kasus virus corona teratas, menurut penghitungan data oleh Johns Hopkins University yang berbasis di AS.

Jakarta adalah rumah bagi 25 persen dari total jumlah kasus virus corona di seluruh negeri, mencatat 256.416 kasus hingga Rabu, termasuk 4.111 kematian.

Kasus baru di ibu kota mengalami tren penurunan dalam lima hari terakhir, namun rata-rata masih mencatat 2.900 kasus per hari dalam sepekan terakhir. Jakarta telah menambahkan 72.681 kasus sejak 1 Januari.

Jawa Barat saat ini berada di minggu terburuk yang pernah ada dengan kasus harian virus corona mencapai 3.000 dalam dua hari terakhir. Ini mencatat kenaikan harian tertinggi 3.924 kasus pada hari Selasa, 26 Januari 2021, tingkat yang tidak pernah terlihat di provinsi lain.

Provinsi terpadat di Indonesia ini telah mencatat total 134.520 kasus dan 1.638 kematian sejak wabah dimulai.

Di Jawa Tengah, jumlah kasus harian virus corona telah mencapai 1.500 sejak 15 Januari, sehingga totalnya menjadi 120.001 kasus hingga Rabu. Provinsi ini telah mencatat jumlah kematian akibat virus corona tertinggi kedua, dengan total 5.238 kematian.

Jawa Timur mencatat kematian akibat virus corona terbanyak, yakni 7.582 dari 109.081 kasus pada Rabu.

Petugas pemakaman melakukan perawatan terhadap makam pasien COVID – 19 yang baru dimakamkan beberapa bulan Juni lalu di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, Jumat, 17 Juli 2020. [SP/Joanito De Saojoao]

Sementara itu, hitungan kasus harian virus corona menurun di Sulawesi Selatan, hotspot lain yang terus mengalami lonjakan kasus baru.

Kalimantan Timur mencatat rekor harian tertinggi dengan 756 kasus baru pada Rabu, sehingga jumlah total kasus virus corona di sana menjadi 38.727.

Kasus harian virus corona telah melampaui 500 di Bali untuk hari kedua berturut-turut. Provinsi itu sekarang memiliki total 24.880 kasus hingga Rabu.

Yogyakarta telah menambahkan lebih dari 8.300 kasus month-to-date, sehingga totalnya menjadi 20.481 pada Rabu. Provinsi di selatan Jawa ini telah mencatat lebih banyak kasus dalam 27 hari terakhir daripada jumlah keseluruhan yang tercatat antara Maret 2020 dan November 2020, menunjukkan lonjakan dramatis infeksi baru yang sedang berlangsung, melansir The Jakarta Globe.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Presiden Jokowi Berikan Jabatan Baru untuk Sri Mulyani, Erick Thohir, dan 3 Profesional Lain

WHO: Varian Baru Virus Corona Inggris Sekarang Ada di 70 Negara dan Varian Baru Afrika Selatan di 31 Negara